Dark/Light Mode

Warga Muhammadiyah Tak Bisa Disetir

Tanpa Amien Rais, PAN Merasa Suaranya Aman

Sabtu, 20 Agustus 2022 08:00 WIB
Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi. (Foto: DPR)
Wakil Ketua Umum PAN Viva Yoga Mauladi. (Foto: DPR)

 Sebelumnya 
Tak dipungkiri lahirnya PAN tidak lepas dari Muhammadiyah. PAN dapat dikatakan sebagai salah satu alat perjuangan politik Muhammadiyah. PAN dan pimpinan dan tokoh-tokoh Muhammadiyah sangat dekat dan harmonis, dari pusat sampai daerah.

Namun, warga Muhammadiyah adalah ceruk pemilih yang rasional, obyektif, dan sadar ideologi dan politik. Pemilihnya, tak dapat diarahkan siapapun, termasuk oleh tokoh politik senior seperti Amien Rais. “Dari perspektif itulah maka PAN tidak risau dan khawatir,” tegasnya.

Baca juga : Ibu Hamil Bisa Lahiran Gratis, Nih Syaratnya...

Dikatakan, PAN saat ini sangat siap menghadapi Pemilu 2024. Partainya kini fokus pada penyiapan bakal calon legislatif, saksi setiap TPS, dan melaksanakan program-program kerakyatan. “Kami optimistis akan kembali lolos ke Senayan dan Insya Allah menambah suara,” pungkasnya.

Sebelumnya, pendiri Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC), Saiful Mujani mengingatkan, PAN akan diuji pada Pemilu 2024. Terlebih saat pentolannya, Amien Rais keluar dari partai berlambang matahari itu lalu mendirikan Partai Ummat.

Baca juga : Kominfo: Maaf, Ini Demi Menjaga Ruang Digital Lho

“Amien Rais yang selama ini dikenal sebagai salah satu tokoh sentral di PAN. Inilah ujian PAN, apakah sudah kuat secara lembaga atau masih sangat terikat pada individu. Apakah masih bisa survive?” ujar Mujani melalui keterangannya.

Apabila suara PAN ambyar, sangat mudah mencari alasannya. Yakni pecahnya elit dan ada tokoh sentral yang keluar, yakni Amien Rais. Jika Amien masih kuat secara tokoh, dan PAN lemah secara lembaga, katakanlah akan ada pembagian suara rata antara PAN dan Ummat.

Baca juga : RKUHP Kok Tajam Ke Rakyat, Malahan Tumpul Ke Pejabat

Kalau demikian, PAN bisa tidak lolos. Karena jika suara PAN hanya sekitar 7 persen, dan terbagi rata antara PAN dan Ummat, maka suara masing-masing partai tidak akan sampai 4 persen, kurang dari ambang batas suara parlemen.

“Kita lihat nanti, apakah PAN di bawah Zulkifli Hasan sudah terlembagakan atau masih sangat terikat dengan tokoh-tokoh yang ada di dalamnya,” pungkasnya. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.