Dark/Light Mode

Santap Siang Di Makassar

Jokowi-JK Seperti Perangko

Minggu, 23 Desember 2018 10:07 WIB
Presiden Jokowi menikmati santap siang di rumah pribadi Wapres JK, Jalan Haji. Bau Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (22/12). (Foto: Twitter @Husein Abdullah)
Presiden Jokowi menikmati santap siang di rumah pribadi Wapres JK, Jalan Haji. Bau Makassar, Sulawesi Selatan, Sabtu (22/12). (Foto: Twitter @Husein Abdullah)

 Sebelumnya 
Khususnya di Makassar. Bagaimana pertumbuhan ekonomi di Makassar selalu lebih tinggi dari pertumbuhan nasional. Jokowi pun memuji JK sebagai sosok yang memiliki pengalaman di bidang politik dan ekonomi. Pengalaman itu akan terus digunakan membantu pemerintahan Jokowi.

“Alhamdullilah beliau akan terus membantu saya ke depannya. Saya sampaikan mohon bantuan karena kita tahu beliau sangat berpengalaman,” kata Jokowi.

Apa jabatannya nanti, Jokowi masih berahasia. Dia bilang, nanti akan disampaikan langsung kepada JK. Di mana pun ditempatkan, Jokowi yakin JK bisa mengemban tugas itu. “Beliau (JK) kan serba bisa,” ujarnya. Menanggapi itu, JK menyatakan siap membantu. Dan siap jika kembali mendapat tugas di posisi mana pun. Ia sendiri tidak mempermasalahkan posisi yang masuk struktur pemerintahan atau non-struktur.

Baca juga : Di Rumah JK, Jokowi Icip Mi Titi

Bekas Ketum Golkar itu pun menilai Jokowi sebagai capres pilihan terbaik saat ini. Apa pasal? Menurut JK, Jokowi sudah menguasai masalah. Jadi tidak perlu waktu belajar lagi. “Begitu terpilih bisa jalan dengan cepat,” kata JK.

JK menyebut pemerintahan Jokowi-JK saat ini sudah berjalan cukup baik. Karena itu, keberhasilan ini harus dilanjutkan Jokowi. “Ke depannya, belajar dari keadaan, pasti Pak Jokowi akan memperbaiki lebih baik lagi,” kata JK.

Sore hari, Jokowi dan JK hadir dalam acara Silaturahim Tokoh Agama dan Tokoh Masyarakat se-Sulawesi Selatan di The Rinra Makassar. Di hadapan hadirin, Jokowi bercerita, jika memungkinkan, ia sebenarnya akan kembali memilih JK sebagai pendampingnya.

Baca juga : Sekali Ma’ruf Turun Kampanye, Suara Jokowi Pasti Terdongkrak

Namun tentu tak bisa karena terhalang konstitusi. Konstitusi hanya membolehkan jabatan capres maupun wapres dijabat dua periode. Berturut-turut maupun tidak. JK sudah dua kali menjabat sebagai wapres. Di masa Presiden SBY dan Jokowi saat ini.

Jokowi kemudian menceritakan pengalamannya bertugas bareng JK. Kata dia, selama hampir 4,5 tahun bertugas, tak pernah ada masalah. Berbeda sering, tapi tak sampai jadi masalah. “Beda kadang-kadang tidak apa-apa, tapi tidak pernah mengalami masalah, jadi ini perlu bapak ibu ketahui, tidak pernah mengalami gesekan.

Hubungan kita sangat baik sekali,” kata Jokowi Eks Gubernur DKI itu kemudian menceritakan obrolan saat makan bareng tadi siang. “Tadi bisik-bisik waktu makan siang, (Pak JK mengatakan)

Baca juga : Akan Guyur Duit, Jokowi Nyenengin Prajurit

Sudahlah Pak, Pak Jokowi serahkan saja semuanya Sulawesi, Indonesia Timur kepada saya. Kalau Pak Jusuf Kalla sudah ngomong seperti itu ya saya bisa tidur pulas,” kata Jokowi. Menurut dia, JK adalah orang yang selalu menepati perkataannya.

Karena itu, ketika JK memutuskan mau membantu urus Sulawesi, Jokowi mengaku senang. Karena bisa pulang lebih awal dari yang diagendakan. Padahal masih ada jadwal kampanye ke Toraja, Luwuk dan lain-lain. “Ya sudah Pak, bapak saja yang untuk Sulawesi dan Indonesia Timur, saya urus yang Jawa dan Sumatera,” kata Jokowi, tertawa. Pada 2014 silam, Jokowi-JK mendapat suara 70 persen di Sulawesi. “Di 2019, kami harapkan angka itu bisa lebih,” tuntasnya. [BCG]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.