Dark/Light Mode

Cegah KPI Bubar Di Tengah Jalan

NasDem Kudu Akomodir Maunya PKS Dan Demokrat

Selasa, 3 Januari 2023 08:00 WIB
Direktur Eksekutif Trias Politik Strategis, Agung Baskoro. (Foto: Twitter)
Direktur Eksekutif Trias Politik Strategis, Agung Baskoro. (Foto: Twitter)

 Sebelumnya 
Dia melihat, Jokowi tak akan menendang NasDem dari kabinet selama status Anies belum jelas menjadi Capres secara resmi. Sementara itu, partai pimpinan Surya Paloh itu juga tak mau cepat-cepat mendeklarasikan koalisi. Ini supaya kadernya berada di pemerintahan selama mungkin.

Sementara itu, Juru bicara DPP PKS Muhammad Kholid mengatakan, pihaknya ber­harap, pembahasan deklarasi koalisi dan capres-cawapres selesai bulan ini. Dia menyakini, capres-cawapres yang diusung KPIadalah sosok yang terbaik dan bisa membawa perubahan Indonesia.

Baca juga : Cegah Banjir, Ganjar Dorong Penghijauan Lahan Kritis Di Gunung Muria Dan Kendeng

“Kami berharap tim kecil bulan ini tuntas pembahasan dan hasilkan kesepakatan yang terbaik. Mohon doanya,” kata Kholid kepada wartawan, ke­marin.

Ditegaskan, PKS dan Demokrat telah setuju terkait pen­calonan Anies sebagai Capres. Namun, ada mekanisme internal yang harus dilalui oleh masing-masing partai untuk memutus­kan deklarasi. Misalnya PKS, masih menunngu keputusan Majelis Syuro.

Baca juga : Ditangkap KPK, Bupati Bangkalan Abdul Latif Punya Harta Rp 9,9 M

Sedangkan Juru Bicara Partai Demokrat Herzaky Mahendra Putra mengatakan, pihaknya berkomitmen mendeklarasikan koalisi di awal 2023.

“Sampai saat ini, kami be­rencana deklarasi bersama. Kami pastikan deklarasi koalisi, dengan paket calon presiden dan calon wakil presiden,” ujar Herzaky di Kawasan Cikini, Jakarta Pusat, belum lama ini.

Baca juga : Bunga Citra Lestari, Pake Baju Ashraf Saat Kangen Berat

Partai Demokrat, lanjutnya, masih terus membahas siapa capres-cawapres dari KPI. Demokrat masih menunggu keputusan Majelis Tinggi Partai (MTP) yang diketuai oleh Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.