Dark/Light Mode
RM.id Rakyat Merdeka - Sehari setelah muncul video KH. Ma’ruf Amin ucapkan selamat natal, muncul perilaku biadab dari orang yang yang sudah sepantasnya segera ditangkap polisi. Dia mengedit pakaian sang kiai, dari tadinya mengenakan jas dan kopiah diubah jadi memakai kostum Sinterklas. Peci hitam diganti topi santa berwarna merah putih. Jas hitam diganti jubah merah bulu-bulu.
Baca juga : TKN Jokowi - Maruf Amin Turut Berbela Sungkawa
Video editan ini beredar di linimasa Twitter sejak Selasa lalu. Entah siapa yang pertama menyebarkan. Tak hanya videonya, foto tangkapan layar juga beredar di dunia maya. Video yang diedit adalah video Ma’ruf mengucapkan Selamat Natal yang dibuat pada Senin (24/12). Videonya berdurasi 21 detik. “Kepada saudara-saudara kami dari kaum Kristiani, kami sampaikan Selamat Hati Natal dan Tahun Baru. Semoga berbahagia,” kata Ma’ruf.
Baca juga : Januari Dimainkan Lagi, Maruf Diistirahatkan
Kemunculan video editan itu menghebohkan jagat dunia maya. Pendukung Jokowi-Ma’ruf mencak-mencak. Musisi Addie MS ikutan geram. Dia mendesak polisi menyeret pengedit video ke meja hijau. “Jahat sekali fitnahnya. Ini harus diusut,” tulis Addie di akun @addiems. “Pilpres cuma lima tahun sekali. Dosa fitnah abadi. Berlanjut ke akhirat,” ujar suami Memes itu. “Kami mengutuk upaya fitnah ini,” kata Sekjen PSI Raja Juli Antoni di akun @AntoniRaja.
Baca juga : Kyai Maruf: Pusing Saya
Akun @mulyadisae menyebut penyebaran video ini tidak bermoral dan beretika. Cara mereka, menghalalkan segala cara keji. “Kebaikan mereka anggap pencitraan, lantas kebaikan apa yang mereka anggap baik, soal dukung mendukung yang diuntungkan satu orang. Tapi perilaku masing-masing apa ditanggung berjamaah,” ujarnya. Selebtwit yang juga caleg dari PSI M Guntur Romli curiga pelakunya adalah timses dari kubu sebelah. “Usut tuntas,” ujar @epraebejoe.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.