Dark/Light Mode

Debat Soal Terorisme

Jawaban KH Maruf Amin Lebih Tajam dan Mengena

Jumat, 18 Januari 2019 13:10 WIB
Foto :Twitter  KH Maruf Amin
Foto :Twitter KH Maruf Amin

RM.id  Rakyat Merdeka - Terorisme menjadi salah satu isu yang dibahas dalam debat perdana Pilpers tadi malam. Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) TB Ace Hasan Syadzily menilai, terkait pembahasan terorisme, pasangan calon urut 01, Jokowi-Maruf Amin lebih tajam dan mengena.

Dikatakan politisi asal Golkar ini, Maruf Amin lebih konkret dan memahami teori terorisme. Katanya, Maruf dengan tegas menyebut terorisme adalah kejahatan. Karenanya harus diberantas ke akar-akarnya. MUI memfatwakan bahwa terorisme bukan jihad. Terorisme adalah perbuatan kerusakan.Terorisme harus dicegah melalui contra-terorisme dan pendekatan deradikalisasi tanpa harus melanggar HAM melalui kerjasama juga dengan ormas.

“Ini menunjukan bahwa KH Ma’ruf Amin menguasai masalah dan juga tangkas menjawab isu hukum dan terorisme,” kata Ace melalui pesan tertulisnya di Jakarta,Jum’at (18/1).

Baca juga : Stand Up Comedian Gebi Ramadhan Meninggal Dunia

Maruf juga dikatakan Ace menjelaskan secara lugas terkait deradikalisasi mereka yang terpapar terorisme bisa dilakukan lewat dua pendeekatan. Pertama, kalau disebabkan faktor ekonomi, maka pendekatannya adalah pemberian lapangan kerja agar para teroris mendapatkan pekerjaan dan nafkah yang layak.

Kedua, jika penyebabnya adalah paham agama yang menyimpang, maka negara wajib membawanya ke jalan yang lurus. Sebaliknya, menurut Ace, Prabowo yang mengaku berpengalaman justru salah dengan mengatakan teroris dikirim dari negara lain.

Prabowo juga disebutnya terlalu menyederhanakan masalah terorisme sebagai persoalan ekonomi. “Ini menunjukkan ketidakpahaman Prabowo mengenai akar masalah munculnya terorisme. Sebaliknya jawaban Kyai Ma’ruf Amin sangat tajam dan mengena,” jelas Ace.

Baca juga : Maruf Vs Sandi Bikin Penasaran

Ada sebagian pihak yang mengunderestimate Ma’ruf Amin dalam debat tesrebut. Justru kata Ace dengan ketenangan dan jawabannya yang sistimatis menunjukkan Ma’ruf Amin adalah bintang.

Terkait dengan kritik sedikitnya waktu bicara Maruf Amin, Ace mengatakan beliau sengaja memberikan ruang yang lebih luas kepada Pak Jokowi untuk menjawab karena Presiden adalah single chief of executive, pemegang kendali pemerintahan tertinggi menurut konstitusi.

“Jadi Pak Jokowi yang perlu lebih banyak menyampaikan visi misi dan juga pandangannya terkait tema debat,” tutup Ace.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.