Dark/Light Mode

Kepengurusan Banyak Diisi Orang Muda

AHY Berani Pensiunkan Para Senior Di Demokrat 

Sabtu, 18 April 2020 07:38 WIB
Agus Harimurti Yudhoyono
Agus Harimurti Yudhoyono

RM.id  Rakyat Merdeka - Kepengurusan Partai Demokrat di bawah komando Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) telah resmi diumumkan. Hasilnya, bisa dibilang berani. AHY lebih mempercayakan kader muda dibanding para senior. 

Hal itu diutarakan pengamat politik Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta, Adi Prayitno kepada wartawan. Menurutnya, eksperimen AHY terbilang berani karena mayoritas pengurus DPP Demokrat diisi kader muda dibandingkan dengan pengurus periode sebelumnya yang banyak menempatkan politikus senior.

“Sekarang banyak anak muda, tapi anak muda yang sekarang bukan pemain baru, rata-rata kader lama yang berproses di Demokrat," kata Adi.

Adi mencontohkan di posisi sekretaris jenderal ada nama Teuku Riefky Harsya, 47 tahun, yang pernah duduk di Komisi VII DPR. Kini Riefky menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi I DPR.

Baca juga : Rapat Virtual Bahas Sidang Tahunan, Begini Pendapat Para Pimpinan MPR dan Pimpinan DPD

Di jajaran Wakil Ketua Umum, bisa dibilang hanya Benny K Harman yang termasuk senior. Sementara, di wakil sekretaris jenderal hanya Andi Timo Pangerang yang masuk kategori senior.

Bahkan posisi ketua Bapilu (Badan pemenangan Pemilu) diserahkan kepada Andi Arief yang merupakan mantan staf khusus Presiden SBY. Padahal, posisi Bapilu sangat penting dan sebenarnya panglima perang yang menentukan nasib partai di pilkada dan pemilihan legislatif. 

Sedangkan di barisan politikus senior seperti Syarief Hasan, Amir Syamsuddin, EE Mangindaan dan Pramono Edhie Wibowo harus rela dipensiunkan sebagai pengurus harian Partai Demokrat.

Kejutan lain ialah masuknya nama putri Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Siti Nur Azizah yang mendapat jabatan Wakil Sekjen. 

Baca juga : Menteri Agus Bakal Jewer Pedagang yang Permainkan Harga Gula 

Pengamat politik dari Universitas Al Azhar Indonesia, Ujang Komaruddin mengatakan, perombakan dalam suatu struktur organisasi merupakan hal yang rasional.

“Hal yang rasional jika sekjen dirombak, mengingat ketumnya pun baru. Jadi sekjennya pun baru," kata dia.

Ujang menilai figur sekjen haruslah orang yang seirama atau telah mempunyai visi dan misi serta kedekatan dengan Ketua Umum. "Dan perombakan kepengurusan termasuk penggantian sekjen merupakan bagian dari penyegaran bagi Demokrat, agar kepengurusan banyak diisi oleh kalangan muda," ucapnya.

Karena itu, kata Ujang, figur Sekjen harus mampu mengikuti irama orkesta kepemimpinan AHY, termasuk harus mengerti hal ihwal administasi kepartaian. 

Baca juga : Agar Tepat Sasaran, Awasi Penyaluran Anggaran Corona dengan Ketat

“Dan bagaimana sekjen menjawab tantangan, dia harus bekerja dengan baik. Tentu kita tunggu gebrakan kinerjanya ke depan," ujarnya. [REN]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.