Dark/Light Mode

Jokowi-Maruf Dipercaya Atasi Masalah Kependudukan Dan Kesehatan

Rabu, 20 Maret 2019 16:32 WIB
Pasangan Paslon 01 Jokowi (kiri) dan KH Maruf Amin (kanan). (Foto: Twitter KH Maruf Amin).
Pasangan Paslon 01 Jokowi (kiri) dan KH Maruf Amin (kanan). (Foto: Twitter KH Maruf Amin).

 Sebelumnya 
Mengenai kesehatan, Purnawan Junadi juga menyatakan bahwa BPJS sekarang ini telah mencakup 217 juta peserta atau sekitar 77% dari penduduk Indonesia.

Dari sejumlah itu ada sebesar 131 lebih juta orang adalah penerima bantuan iuran artinya preminya dibayar oleh pemerintah pusat APBN sebanyak 95,6 juta orang dan melalui pemerintah daerah melalui APBD sebesar 34,7 juta orang.

Baca juga : Kerahkan Lima Ribu Pasukan Di Ibu Kota

Mengenai kemiskinan, dengan angka 9,66 persen, atau 25,67 juta penduduk miskin dinilai sebuah prestasi yang baik. Demikian juga meningkatnya anggaran perlindungan sosial. Intinya, tidak boleh ada penduduk yang miskin sama sekali.

Solusi selanjutnya, kartu Indonesia pintar kuliah diyakini akan meningkatkan kualitas SDM dan dampaknya pendidikan akan meningkatkan atau memindahkan penduduk dari strata ekonomi di bawah menjadi strata ekonomi di atasnya.

Baca juga : Apapun Bentuknya, Rokok Pasti Merusak Kesehatan

"Kartu pra kerja juga menjadi jembatan dalam krisis mencari pekerjaan. Sehingga orang termotivasi mencari pekerjaan dan tidak menjadi jatuh miskin karena dalam proses pencarian kerja,” ucapnya.[HEN]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.