Dark/Light Mode

Di Singapura, Antrean Ke TPS Hingga 1 Km

Rabu, 17 April 2019 05:49 WIB
Antrean WNI termasuk manula yang menunggu untuk memasuki Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Cluster 6 KBRI Singapura.(Foto KOMPAS.com/ERICSSEN)
Antrean WNI termasuk manula yang menunggu untuk memasuki Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Cluster 6 KBRI Singapura.(Foto KOMPAS.com/ERICSSEN)

RM.id  Rakyat Merdeka - Suasana pelaksanaan pemilu di Singapura pada Minggu (14/4), berlangsung ramai. Antusiasme warga negara Indonesia untuk mencoblos membuat antrean di luar gedung Kedutaan Besar RI Singapura mengular sepanjang 1 kilometer.

Tampak Duta Besar RI I Gede Ngurah Swajaya di ujung antrean membantu panitia menertibkan pemilih. "Saya sudah selesai memilih dan ingin membantu. Sekalian mengingatkan teman-teman untuk menyiapkan dokumen yang diperlukan," ujar Dubes Ngurah Swajaya dalam keterangan pers KBRI Singapura.

Baca juga : PM Singapura Akan Terima Award Negarawan Sedunia

Sebagian WNI mengantre sambil berpayung, ada pula yang mengajak anak-anak. Tampak polisi setempat ikut berjaga di sekitar WNI yang antre untuk mencoblos. Antrean ketika memasuki KBRI dibagi tiga. Untuk yang sudah memiliki undangan, belum memiliki undangan, dan untuk yang berkebutuhan khusus (lansia, ibu hamil, penyandang disabilitas). Puluhan bilik suara disiapkan dan petugas bergantian mengarahkan pemilih.

Dubes Ngurah Swajaya menutup antrean tepat pukul 18.35. "Sudah pukul 18.35 Antrean pemilih sudah selesai. Saya mau menyampaikan terima kasih pada panitia yang membantu kelancaran pemilu kali ini," ujarnya.

Baca juga : Dirut Angkasa Pura I Dinobatkan Sebagai The Most Visionary CEO

Dia membantu membawa garis pembatas yang berada di pinggir jalan untuk dikembalikan ke KBRI. "Saya senang dengan antusias WNI dalam pemilu kali ini. Antusiasme mereka membuat saya bersemangat," akunya.

Usai pencoblosan, Dubes Ngurah bersama kurang lebih 450 relawan menikmati kuliner yang sudah disediakan sejak siang.

Baca juga : Tanah Longsor Di Jayapura, Tujuh Orang Meninggal

Surat suara akan dihitung manual di KBRI pada hari Rabu (17/4). Peristiwa tersebut akan disaksikan sukarelawan dari dua kandidat presiden serta pejabat Badan Pengawas Pemilu. [DAY]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.