Dark/Light Mode

Fokus Elektoral, Ketum PPP: Belum Saatnya Bicara Capres

Selasa, 19 Oktober 2021 02:32 WIB
Ketua Umum PPP, Suharso Monoarfa
Ketua Umum PPP, Suharso Monoarfa

RM.id  Rakyat Merdeka - Meski Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 masih jauh, proses dukung mendukung Capres dan Cawapres sudah memanas. 

Sejumlah partai politik mulai sibuk memunculkan  calonnya ke publik. Namun, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) tidak mau ikut-ikutan. 

Partai berlambang Kabah ini memilih fokus memperkuat elektoral pada basis massa di sejumlah daerah.

Ketua Umum PPP, Suharso Monoarfa mengatakan, bahwa partainya belum membahas atau membicarakan soal pencapresan .

Baca juga : Barcelona Vs Benfica, Saatnya Blaugrana Muda Beraksi

Menurutnya, belum saatnya membahas masalah tersebut. Masih banyak yang harus dikerjakan baik di internal partai maupun Pemerintahan 

“Untuk saat ini kami fokus pada elektoral. Dan kita lagi bekerja keras karena kita ingin kembalikan kejayaan suara partai pada 1999 ke 2024 nanti,” kata Suharso kepada Rakyat Merdeka, Senin (18/10).   

Terkait wacana duet Airlangga dengan PPP,  Suharso bilang, itu bukan sikap partai, tapi lebih kepada pemikiran individual para kader. 

“Kalau pun ada yang mengusung dan menduetkannya dengan partai lain itu pemikiran individual bukan sikap resmi partai,” tegas Suharso  

Baca juga : Belum Terwujudnya Sila Ke-5 Pancasila, Akar Persoalan Bangsa

Saat ini, PPP tengah melakukan pembenahan  sekaligus menyiapkan infrastruktur Pileg 2024. Perekrutan caleg pun sudah dilakukan di sejumlah daerah .  

“Kita lihat rekam jejaknya. Dan PPP sangat terbuka untuk generasi muda yang punya kapasitas untuk maju di Pileg nanti,” ujarnya 

Selain itu, Suharso berkeinginan agar kedepannya DPR dapat diisi oleh generasi muda dari geng Z yang mumpuni. 

“Mereka akan berhadapan dengan disrupsi perkembangan kemajuan ilmu dan teknologi yang begitu cepat. Karena itu,  kita perkuat pemilih dengan menjaring kaum muda yang berkualitas,” katanya, 

Baca juga : Wakil Ketua MPR: Belum Ada Keputusan Soal Amandemen UUD

Menteri Bappenas ini juga memastikan  tidak ada ruang konflik lagi di internal partai. Semua kader lama sudah kembali ke rumah. Seperti Abraham Lunggana alias Haji Lulung dan Djan Faridz.. Mereka siap bekerja bersama untuk mengembalikan kejayaan partai di 2024 nanti.

“Konsolidasi sudah selesai dilakukan. Kita tidak akan memberikan ruang sekecil apapun, atau potensi konflik, dan itu sudah dibuktikan melalui Musyawarah Wilayah dan Musyawarah Cabang partai,” tandasnya. [MFA]
 

 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.