Dark/Light Mode

Hindari Serangan Lawan, Pengamat Sarankan Prabowo Pilih Cawapres Bebas Kasus

Kamis, 21 September 2023 00:20 WIB
Foto: Ist
Foto: Ist

RM.id  Rakyat Merdeka - Bakal calon presiden (bacapres) Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo Subianto bersama parpol pengusung tengah bekerja keras untuk menetapkan bakal cawapresnya.

Pengamat politik Syahrial Mayus mengingatkan, Prabowo harus jeli memilih bakal cawapres.

Baca juga : Jokowi dan Prabowo Melesat Bersama

Selain faktor elektabilitas, juga harus bersih dari kasus dan potensi masalah hukum.

"Kalau mau aman, Prabowo pilih cawapres yang kalau bisa bersih dari catatan kasus hukum," kata Syahrial kepada wartawan, Rabu (20/9).

Baca juga : Ganjar Dorong Penguatan Peran Pemerintah Desa Dan Pentingnya Kepercayaan Ke Kades

Hal itu berdasarkan pengalaman pada Pemilu dan Pilpres sebelumnya. Banyak kampanye hitam dan saling serang dengan membongkar kasus-kasus lama.

"Sejarah membuktikan di pemilu apalagi pilpres selalu terjadi black campaign, saling serang, saling bongkar borok lawan," kata Syahrial.

Baca juga : Pengamat Beberkan Kelebihan Jika Prabowo Pilih Yusril sebagai Bacawapres

Syahrial menyebut, kriteria itu ada pada Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra. Selama ini, Yusril bersih dari catatan hukum.

"Saya kira itu harus jadi pertimbangan serius," tandas Syahrial.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.