Dark/Light Mode

Rencana Alutsista Bekas Disinggung, Prabowo Ajak Anies Buka Data Pertahanan

Senin, 8 Januari 2024 06:15 WIB
Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di acara debat capres yang digelar Komisi Pemilihan Umum KPU RI di Istora Senayan Jakarta pada Minggu (7/1/2024) malam. (Foto: Dok. TKN Prabowo- Gibran)
Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka di acara debat capres yang digelar Komisi Pemilihan Umum KPU RI di Istora Senayan Jakarta pada Minggu (7/1/2024) malam. (Foto: Dok. TKN Prabowo- Gibran)

RM.id  Rakyat Merdeka - Calon Presiden (Capres) nomor urut 2 Prabowo Subianto mengatakan, situasi di Laut China Selatan menggarisbawahi bahwa Indonesia perlu kekuatan pertahanan yang kuat; platform untuk patroli; dan juga satelit.

Untuk itu, dirinya berkomitmen untuk terus membangun pertahanan yang kuat.

Baca juga : Muzani: Jokowi Ingin Prabowo Lanjutkan Pembangunan

Prabowo juga menjawab soal rencana pembelian alutsista bekas yang disinggung calon presiden nomor urut 1 Anies Baswedan.

"Untuk itu pertahanan kita bangun. Terkait barang bekas, Pak Anies ini tidak mengerti masalah pertahanan. Saya ajak Mas Anies diskusi, pernyataan barang bekas itu menyesatkan rakyat, dalam pertahanan di mana pun hampir 50 persen adalah bekas tapi usianya masih muda," kata Prabowo.

Baca juga : Prabowo Sangat Siap, Anies-Ganjar Dilatih Jenderal

Sebagai informasi, pemerintah Indonesia belum merealisasikan akuisisi alutsista bekas hingga kini. Prabowo selaku menteri pertahanan memutuskan untuk menunda pembelian 12 pesawat tempur bekas milik Angkatan Udara Qatar, Mirage 2000-5.

Penundaan ini menyusul keterbatasan fiskal pemerintah untuk mendukung pembelian pesawat tempur bekas pabrikan Prancis tersebut.

Baca juga : Makan Malam Bersama Prabowo Subianto, Bukti Kuat Jokowi Dukung Prabowo

Debat calon presiden atau debat capres digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI di Istora Senayan Jakarta pada Minggu (7/1/2024) malam.

Debat capres ketiga ini mengangkat tema terkait Pertahanan, Keamanan, Hubungan Internasional, Globalisasi, Geopolitik, dan Politik Luar Negeri.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.