Dark/Light Mode

Survei EPI Center

Kepuasan Publik Tembus 80,3 Persen, Capres Dukungan Jokowi Tuai Efek Elektoral

Sabtu, 20 Januari 2024 16:41 WIB
Tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Jokowi menjelang pelaksanaan Pemilu 2024 temuan survei Economics  Political Insight EPI Center. (Foto: Ist)
Tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Jokowi menjelang pelaksanaan Pemilu 2024 temuan survei Economics Political Insight EPI Center. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Presiden Jokowi menjelang pelaksanaan Pemilu 2024 mencapai titik yang sangat tinggi. Temuan survei Economics & Political Insight (EPI) Center menunjukkan sebanyak 80,3 persen publik yang puas dengan kinerja Jokowi.

Di antaranya 9,3 persen bahkan menyatakan sangat puas terhadap kinerja Jokowi. Hanya ada 16,4 persen yang merasa tidak puas, termasuk 1,3 persen yang menyatakan tidak puas sama sekali. Sisanya 3,3 persen menyatakan tidak tahu/tidak jawab.

Baca juga : Survei EPI Center: Prabowo-Gibran 50,2 Persen, Menang Satu Putaran

Tingginya tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Jokowi memberikan efek elektoral bagi pasangan calon presiden dan calon wakil presiden yang bakal berlaga pada pemilihan presiden 2024 mendatang.

Pasangan capres-cawapres yang dinilai paling memiliki komitmen untuk melanjutkan program-program Jokowi mendapat insentif elektoral, dengan kemungkinan besar dipilih oleh mayoritas publik, selaras dengan kepuasan yang sangat tinggi.

Baca juga : Survei indEX: Kepuasan 82,4 Persen, Publik Pilih Capres Dukungan Jokowi

“Tingginya tingkat kepuasan publik terhadap kinerja Jokowi yang mencapai 80,3 persen membuat pasangan capres-cawapres yang pro-keberlanjutan menuai efek elektoral,” ungkap peneliti EPI Center Mursalin di Jakarta pada Sabtu (20/1/2024). 

Menurut Mursalin, korelasi antara tingkat kepuasan publik terhadap Jokowi dengan peta kontestasi Pilpres 2024 terlihat dari elektabilitas ketiga pasangan capres-cawapres yang tengah berlaga.

Baca juga : Survei IPS: 70,2 Persen Publik Ingin Pilpres Hanya Satu Putaran

“Meskipun tidak bisa dilihat secara hitam-putih, tetapi tampak jelas narasi keberlanjutan berhadapan dengan narasi perubahan mewarnai adu gagasan dari masing-masing kontestan Pilpres,” tandas Mursalin.

Survei Economics & Political Insight (EPI) Center dilakukan pada 9-15 Januari 2024, secara tatap muka kepada 1200 responden mewakili 38 provinsi. Metode survei adalah multistage random sampli

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.