Dark/Light Mode

Dukung Pemilu Berbudaya

Kiai Dan Ulama Ingatkan Etika Demokrasi Hingga Doa Bersama Untuk Ganjar-Mahfud

Sabtu, 3 Februari 2024 22:41 WIB
Kegiatan Haul Muassis dan Maulid Nabi tidak hanya menjadi perayaan spiritual, tetapi juga panggung penting untuk menyuarakan budaya etika  demokrasi dalam pemilu 2024 dengan penuh semangat.Kegiatan berlangsung di Pondok Pesantren Al-Wathoniyah Pusat Klender, Jatinegara, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur. (Foto: Ist)
Kegiatan Haul Muassis dan Maulid Nabi tidak hanya menjadi perayaan spiritual, tetapi juga panggung penting untuk menyuarakan budaya etika  demokrasi dalam pemilu 2024 dengan penuh semangat.Kegiatan berlangsung di Pondok Pesantren Al-Wathoniyah Pusat Klender, Jatinegara, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Dalam suasana keagamaan yang khidmat, Kegiatan Haul Muassis dan Maulid Nabi tidak hanya menjadi perayaan spiritual, tetapi juga panggung penting untuk menyuarakan budaya etika  demokrasi dalam pemilu 2024 dengan penuh semangat.

Kegiatan berlangsung di Pondok Pesantren Al-Wathoniyah Pusat Klender, Jatinegara, Kecamatan Cakung, Jakarta Timur. 

Masyarakat yang hadir dengan semangat merayakan keagungan Nabi Muhammad sekaligus memahami pentingnya etika demokrasi dalam menghadapi tahun 2024.

Ketua Umum Forum Betawi Rempug (FBR), KH Lutfi Hakim, menandaskan urgensi menjunjung tinggi etika dan moralitas dalam berdemokrasi. Dalam persiapannya menyongsong proses demokrasi yang lebih baik, KH Lutfi Hakim mengajak masyarakat untuk memandang esensi demokrasi sebagai fondasi keadilan dan kesejahteraan bersama.

Baca juga : Kiai Dan Nyai Ponpes Babakan Ciwaringin Cirebon Sepakat Dukung Ganjar-Mahfud

"Kami ingin menyampaikan kepada masyarakat yang macet itu cukup di jalan raya jangan demokrasi kita. Maka kita harus junjung tinggi, moralitas, pakem dan etika kita dalam berdemokrasi sehingga esensi demokrasi bisa tercapai," ungkap Lutfi, Jumat (2/2/2024). 

"Kami mendoakan agar pilpres berjalan dengan aman damai, jujur, adil, transparan dan aparat juga terjaga netralitasnya," lanjut Lutfi. 

Melalui kegiatan ini, masyarakat diingatkan bahwa keberhasilan demokrasi tidak hanya diukur dari proses pemilihan, tetapi juga dari kualitas keterlibatan setiap individu dalam menjaga etika dan nilai-nilai demokrasi.

Melihat sosok Ganjar dan Mahfud dari dekat, KH Lutfi Hakim menggarisbawahi pentingnya nilai-nilai keluarga dalam menilai seorang pemimpin.

Baca juga : IBA Gelar Edukasi Dan Investasi Bersama Investor Sukses Thailand Dan China

"Saya kira buat seorang pemimpin kecakapannya itu dilihat dari dia membangun rumah tangga karena negara ini terdiri dari keluarga-keluarga. Kalau keluarganya tangguh, sehat, bahagia, maka bangsa yang makmur dan sejahtera akan dengan mudah dicapai," kata Lutfi. 

Dalam upaya untuk memenangkan pasangan nomor 3, KH Lutfi Hakim berharap agar dukungan ini tidak hanya menjadi kata-kata, tetapi juga menjadi tindakan riil dari masyarakat, khususnya teman-teman dan para Kiai, untuk turut berperan serta dalam proses demokrasi.

"Ini bagian dari upaya agar teman-teman dan para Kiai bisa menindaklanjutinya kepada para jamaah, sehingga bukan hanya mendukung tetapi ikut andil dalam memenangkan pasangan nomor 3 Ganjar dan Mahfud," kata Lutfi. 

Semangat keagamaan yang terkombinasi dengan nilai-nilai etika ini diharapkan membawa dampak positif dalam Pemilu 2024, menciptakan atmosfer yang transparan dan adil. 

Baca juga : Slankers Dukung Keputusan Slank, Siap Menangkan Ganjar-Mahfud

Sebagai informasi, acara Haul Muassis dan Maulid Nabi di Pondok Pesantren Al- Wathoniyah Pusat Klender dihadiri juga oleh Habib Fathan Ibrahim, Dr. TGB M. Zainul Majdi, KH. Arif Fahrudin, KH. Abdul Manan Ghani, KH. Lukman Hakim,
dan KH. TB. Ahmad Rifqi Chowas. 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.