Dark/Light Mode

Duetkan Dengan Sekda

Banteng Dukung Keponakan Prabowo di Pilkada Tangsel

Jumat, 10 Juli 2020 06:53 WIB
Politisi Gerindra Saraswati Djojohadikusumo (Foto: Istimewa)
Politisi Gerindra Saraswati Djojohadikusumo (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Poros Gerindra-PDIP di Pilkada Kota Tangerang Selatan (Tangsel)  mulai jadi kenyataan. Banteng memutuskan merekomendasikan kader Gerindra yang juga  keponakan Prabowo Subianto, Rahayu Saraswati Djojohadikusumo sebagai calon Wakil Wali Kota setempat bersama Sekda Kota Tangsel Muhammad sebagai calon Wali Kotanya.

Surat rekomendasi tertanggal 30 Juni 2020 itu diteken Ketua Bidang Pemenangan Pemilu DPP PDIP Bambang Wuryanto dan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto dan ditujukan kepada DPC PDIP Tangsel. Dalam surat rekomendasi itu tertulis, “Merekomendasikan Drs Muhammad untuk jadi calon Wali Kota Tangsel dan Rahayu Saraswati Djojohadikusumo calon Wakil Wali Kota Tangsel  periode 2020-2025.”

Baca juga : Partai Nasdem Bidik Enam Pilkada di Jabar

Surat rekomendasi ini dibenarkan Bambang Wuryanto. Dia menyebut surat itu 100 persen betul. ”Soal surat dan tanggal 100 persen betul,” ujarnya, di Kompleks Parlemen, Senayan, kemarin.

Bambang Pacul, sapaan akrab politikus PDIP itu, tidak mau membeberkan alasan mengapa PDIP memilih berkoalisi dengan Gerindra dan mengusung duet Muhammad-Saraswati. Tapi, Bambang memastikan, DPP PDIP memiliki pertimbangan  khusus sehingga memutuskan pasangan Muhammad-Saraswati maju di Pilkada Kota Tangsel. “Kok keputusannya seperti itu? Ya itu nggak usah ditanyain. Tentu banyak pertimbangan dalam politik. Clear ya? 100 persen betul,” ujarnya.

Baca juga : Hanura Resmi Usung Sekda Tangsel Nyalon di Pilkada Tahun Ini

Diketahui, Saraswati memang digadang-gadang maju  di Pilkada Tangsel. Namanya sudah disulkan DPC dan DPD ke DPP Partai Gerindra. Meski rekomendasi belum dikeluarkan DPP Gerindra, Waketum Gerindra Sufmi Dasco Ahmad sudah memberi sinyal, keponakan Prabowo itu akan diplot sebagai calon wakil wali kota. Menurut Dasco, partainya terbuka dengan pilihan. Tapi  semuanya tetap diperhitungkan. “Ya nanti politik dinamis, kita  hitung-hitungan. Tentu kita mau menang. Hitung-hitunganya kita terbuka saja,” ujar Dasco.

Saraswati mengaku siap jika hasil komunikasi dengan parpol lain mengharuskan dirinya maju  sebagai calon wakil wali kota. “Kalau harus nomor dua, tidak apa karena bukan saya yang mengajukan diri,” ujarnya.

Baca juga : Gerindra Pede Prabowo Tidak Akan Ditendang

Bila poros Gerindra-PDIP terbentuk, pasangan Muhammad-Saraswati memiliki 16 kursi. Itu artinya sudah memenuhi syarat untuk mendaftar ke KPUD sebagai pasangan calon. Tentunya, pasangan Muhammad-Saraswati ini akan berhadapan dengan  petahana Benyamin Davnie-Pilar Saga Ichsan yang diusung Golkar. [SSL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.