Dark/Light Mode

2024 Harus Plus-plus

Selasa, 2 Agustus 2022 06:36 WIB
SUPRATMAN
SUPRATMAN

 Sebelumnya 
Tragedi kelam kemanusiaan pada Pemilu 2019, jangan terulang. Pada Pemilu 2019, sebanyak 894 petugas meninggal dunia. Selain itu, 5.175 petugas mengalami sakit. Ini sangat menyakitkan. Tragis.

Selain itu, kita juga merindukan perbaikan kualitas wakil rakyat yang dihasilkan. Saringan pertama tentu ada di tangan di parpol.

Banyak yang mengatakan, kalau mau kaya jangan jadi anggota Dewan. Anggota Dewan adalah mereka yang “sudah selesai dengan dirinya sendiri”. Itu idealnya.

Baca juga : Tuntaskan, Jangan Diwariskan

Sayangnya, dalam beberapa tahun ini, kita menyaksikan ratusan politisi, anggota DPR/DPRD ditangkap KPK. Sekarang saja agak berkurang. Mungkin anggota dewannya sudah baik-baik. Tidak main proyek, tidak main anggaran lagi. Sudah menghindari korupsi. Semoga.

Namun, ada satu ucapan legendaris yang terus mengiang sampai sekarang. “Kalau mau kaya,” kata seorang anggota DPRD Jatim, “jadilah anggota Dewan”.

Pernyataan ini sudah lama sekali. Dilontarkan di awal-awal reformasi. Karena sudah puluhan tahun, mestinya Pemilu 2024 melahirkan anggota Dewan yang jauh lebih berkualitas. Yang plus-plus. Bukan yang pernah disampaikan Gus Dur, “seperti anak TK”.

Baca juga : Alarm Korupsi Kian Nyaring

Bahkan, dalam sebuah buku, Gus Dur mengaku menyesal memberi label tersebut kepada DPR. Kenapa?

“Saya merasa berdosa telah meremehkan anak-anak yang suci, cerdas dan kreatif dengan anggota DPR yang kotor dan kreatif mencari celah mencari uang,” kata Gus Dur.

Pernyataan Gus Dur itu disampaikan 20-an tahun lalu. Mestinya, DPR yang dihuni tokoh-tokoh berkualitas, orang-orang pilihan, sudah naik kelas, bahkan sudah S3 dengan prestasi summa cum laude. Bukan “anak TK” lagi.

Baca juga : Harga-harga Kian Mencekik

Kita lihat saja nanti. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.