Dark/Light Mode

Yang Muda Yang Korupsi

Jumat, 21 Desember 2018 04:23 WIB
BUDI RAHMAN HAKIM
BUDI RAHMAN HAKIM

RM.id  Rakyat Merdeka - Miris sekali kembali mendengar institusi yang diharapkan sebagai penggerak pemuda dihantam badai gerakan pemberantasan korupsi. Ini bukan pertamakali dalam sejarah. Ini sejarah yang berulang.

Ya, Kementerian Pemuda dan Olah Raga kita kembali tercokok tindak kejahatan kemanusiaan korupsi. Beberapa petingginya tersapu Operasi Tangkap Tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Ini bener-bener bad news.

Baca juga : Kampanye Optimisme

Institusi yang sejatinya menjadi semangat muda penggelora pemerintah yang bersih berubah menjadi bad example. Generasi muda ternoda di usia belia oleh godaan kekuasaan. Ternyata rentan dan rapuh juga.

Tidak ada yang mengambil pelajaran sejarah. Betapa perilaku kekuasaan yang menyimpang lambat laun pasti terbongkar. Kuping KPK ini kelewat tipis. Slalu saja terendus kalau ada miss-management keuangan negara.
Sikap kekuasaan menyimpang yang terendus KPK tidak peduli rentang jarak jauh geografis. Di ujung Timur Papua saja tercium dan lalu tercokok. Di Indonesia paling Barat, Aceh, juga demikian. Pemerintah daerahnya banyak yang terjaring OTT.

Baca juga : Tebar Bukti, Janji & Duit

Jadi sekarang jangan main-main. Seberapa kecil nilai korupsi pasti terendus. Karena KPK bergerak karena ada aduan. Dan sekarang aduan dipermudah aksesnya, lepas dengan modus dan motif dari pengadu. Pasti direspon apalagi ada data awalnya.

KPK ini kan memang punya tugas khusus untuk shock therapy. Semoga saja kejutan-kejutan gebrakan mereka mencipta sikap takut korupsi di berbagai lapis instansi. Indonesia harus segera jadi negara paling rendah tingkat korupsinya di dunia.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.