Dark/Light Mode

60 Persen Lifter Yunior Lakukan Kesalahan Teknik

Selasa, 3 September 2019 22:58 WIB
Atlet yunior angkat besi. (Foto : Kemenpora)
Atlet yunior angkat besi. (Foto : Kemenpora)

RM.id  Rakyat Merdeka - PB PABBSI (angkat besi) menggandeng pelatih dari International Weightlifting Federation (IWG) untuk mengevaluasi Kejuaraan Angkat Besi Junior Internasional 2019 yang berlangsung di Semarang, Jawa Tengah.

Hasil analisa sementara, pada kejuaraan yang dilaksanakan Kemenpora dan PB PABBSI ini tingkat kesalahan teknik yang dilakukan lifter mencapai 60 persen.

Hal itu diungkap Kabid Binpres PB PABBSI Alamsyah dalam forum diskusi para pelatih dari seluruh Indonesia yang membina para atletnya di kejuaraan angkat besi yunior. Diskusi melibatkan ahli kepelatihan International Weightlifting Federation (IWF), Aveenash Pandoo dari Afrika Selatan.

Baca juga : Lifter Putri Lampung Kuasai Kelas 64 Kg

"Kami mengumpulkan pelatih untuk diskusi. Kenapa tingkat kesalahannya mencapai 60 persen. Ini perlu dievaluasi. Kami sharing dengan ahli kenapa ini bisa terjadi," kata Alamsyah di Hotel Santika, Semarang, Selasa (3/9).

Kesalahan teknik yang dimaksud Alamsyah adalah kemampuan teknik seorang lifter saat melakukan pengangkatan, dimulai dari posisi tubuh saat star hingga menjatuhkan beban.

"Atlet angkat beban 30 kg. Dia harus jongkok. Itu tekniknya harus perfect. Dia goyang satu senti ke depan, dia jatuh. Goyang sesenti ke belakang, dia jatuh. Kalau di yunior salah, sampai senior akan terus terulang," jelas Alamsyah.

Baca juga : Malaysia Juara, Lifter Indonesia Salah Teknik

Menurut Alamsyah, pembenahan teknik di usia dini sangatlah penting. Indonesia punya bibit bagus dan berprestasi dunia di level remaja maupun junior, namun sangat jarang yang tetap hebat hingga level elite di senior.

“Banyak atlet saat yunior bagus. Pecah rekor Asia. Tapi saat senior, hanya Eko Yuli Irawan yang muncul. Sisanya kemana?" tanya Alamsyah.

Alamsyah khawatir jika kesalahan pembinaan tetap terjadi, maka Indonesia tak akan pernah lagi memiliki lifter angkat besi hebat yang berprestasi dunia. [IPL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.