Dark/Light Mode

Kualifikasi Piala Eropa 2020

Prancis Vs Albania, Bisa Macet Tanpa Pogba

Jumat, 6 September 2019 15:32 WIB
Paul Pogba. (Foto : istimewa)
Paul Pogba. (Foto : istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Prancis akan bentrok dengan Albania melanjutkan pertandingan kualifikasi Euro 2020 di Stade de France. Laga akan berlangsung, Minggu (8/9) pagi WIB.

Prancis akan menurunkan para pemain terbaiknya. Meski de mikian Albania kini dalam performa kondisi cukup prima, baik dari segi statistik maupun kondisi para permainannya. Albania pada tanggal 12 Juni 2019, berhasil mengalahkan Moldova dengan skor akhir 2-0.

Jika dilihat dari lima laga terakhir Albania cukup bagus dengan catatan tiga kali menang dan dua kali kalah. Sementara dari pertandingan sebelumnya, Prancis menang 4-0 atas Andorra.

Baca juga : Inggris Vs Bulgaria, Benteng Tiga Singa Rapuh

Absennya Kylian Mbappe, Florian Thauvin, Paul Pogba, Anthony Martial dan Ousmane Dembele tentu tidak akan memberi kekhawatiran bagui Deschamps melihat lawan yang dihadapi skuad nya. Didier Deschamps memutuskan memanggil Matteo Guendouzi ke timnas Prancis.

Ia menggantikan Paul Pogba yang cedera pergelangan kaki. Keputusan pemanggilan Guendouzi ini diumumkan timnas Prancis melalui akun Twitter mereka. Pemain 20 tahun tersebut masuk dalam skuad Les Bleus untuk menghadapi Al- bania (7/9) dan Andorra (10/9).

“Karena cedera pergelangan kaki, @paulpogba digantikan oleh @MatteoGuendouzi untuk pertandingan melawan Albania dan Andorra pada 7 dan 10 September di Stade de France. Semoga cepat pulih, Paul,” tulis akun Twitter timnas Prancis.

Baca juga : Portugal Vs Serbia, Bukan Cuma Ronaldo

Sementara bagi Guendouzi, ini adalah pemanggilan pertama dirinya ke timnas senior Prancis. Gelandang Arsenal ini sebelumnya menjadi langganan di Tim Ayam Jantan pada level junior. Pemain kelahiran Poissy ini tercatat pernah membela Prancis U-18, U-19, U-20 dan U-21.

Guendouzi adalah Gelandang Arsenal, ia mengaku seperti bermimpi ketika mendapat panggilan memperkuat Timnas Prancis. Pasalnya, Guendouzi benar-benar sedang tertidur ketika kabar tersebut disampaikan kepadanya. “Sebenarnya, saya sedang tidur siang dan seseorang mengetuk pintu kamar saya. Saya tidak menjawab karena saya benar-benar tidur pulas. Lalu telepon saya berdering dan itu adalah pelatih (Timnas Prancis U-21, Sylvain Ripoli),” ujar Guendouzi.

Sedang Albania kini dilatih pria penuh pengalaman di Serie A Edy Reja. Eks pelatih Napoli dan Lazio ini sudah dua pertandingan melatih Albania dan menyandang rekor sekali menang, atas Moldova 2-0 dan kalah dari Islandia 0-1.

Baca juga : Denmark Lumat Gibraltar, Irlandia Belum Terkalahkan

Peluang Albania masih terbuka di grup H karena beselisih tiga angka saja dari Prancis dan Turki serta Islandia yang menduduki tiga teratas. Bila mampu menahan imbang tuan rumah, rivalitas grup ini akan semakin seru. [KW]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.