BREAKING NEWS
 

Blokir 83 Link Jasa Cetak Kartu Vaksin

Kemendag: Cegah Kejahatan Via Kebocoran Data Pribadi

Reporter : KINTAN PANDU JATI
Editor : MUHAMAD FIKY
Senin, 16 Agustus 2021 05:30 WIB
Ilustrasi. Sertifikat vaksin Covid-19. (Foto : Istimewa).

 Sebelumnya 
Sebab, pelaku usaha jasa per­cetakan kartu vaksin Covid-19 tidak menyebutkan risiko terhadap pembukaan data pribadi. Sehing­ga, konsumen menyerahkan data pribadi tanpa mengetahui risiko yang dapat timbul ke depannya.

Direktur Pengawasan Barang Beredar dan Jasa Kemendag Ivan Fithriyanto menegaskan, pengawasan terhadap jasa layanan cetak kartu vaksin di platform marketplace untuk mengantisipasi pencurian data konsumen Indonesia.

Ia berharap, idEA dapat kon­sisten menjamin perlindungan konsumen dengan memastikan legalitas seluruh pedagang pada platform marketplace dan produk yang dijual, sesuai dengan keten­tuan sebagaimana telah disam­paikan pada Surat Edaran Ditjen Ditjen Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga kepada idEA.

Baca juga : BUMN Holding Jasa Survei Gelar Vaksinasi, Bangun Komunitas Pancoran Sehat

“Jika ditemukan penggunaan data pribadi konsumen yang tidak sesuai, Ditjen Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga tidak segan untuk menindak sesuai ketentuan,” tegasnya.

Permintaan Melonjak

AVP (Department Head) ar­ketplace Quality Bukala­pak Baskara Aditama menga­takan, kebutuhan cetak sertifikat vaksin melonjak karena hal itu menjadi salah satu syarat bisa melakukan perjalanan selama masa PPKM (Pemberlakuan Pem­batasan Kegiatan Masyarakat).

Baca juga : BRI Life Investigasi Kasus Dugaan Kebocoran Data Nasabah

“Mungkin ini yang melatarbe­lakangi adanya penjualan serti­fikat vaksin Covid-19 palsu,” katanya.

Ia memastikan, Bukala­pak berupaya menghilangkan praktek tersebut. Perusahaan mengambil langkah tegas jika ditemukan akun penjual serti­fikat Covid-19.

Bukalapak akan melakukan pemblokiran atau menonaktif­kan akun yang terbukti menjual sertifikat vaksin Covid-19.

Baca juga : Wamenag: Ngaji Ke Ulama Yang Sanad Keilmuannya Jelas!

Untuk diketahui, belakangan ini bisnis jasa pencetakan kartu vaksin sedang menjamur. Harganya ber­variasi, mulai dari Rp 5 ribu hingga Rp 15 ribu per  kartu. [KPJ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense