Dark/Light Mode

Siap Berbagi 80 Juta Vaksin Covid

Biden: AS Adalah Gudang Senjata Dalam Pertempuran Melawan Corona

Selasa, 18 Mei 2021 07:45 WIB
Tangkapan layar Presiden AS Joe Biden dalam pidatonya dari Gedung Putih, Senin (17/5). (Sumber: CNN)
Tangkapan layar Presiden AS Joe Biden dalam pidatonya dari Gedung Putih, Senin (17/5). (Sumber: CNN)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah AS menegaskan, pihaknya akan kembali mengirim 20 juta dosis vaksin Covid-19 untuk negara-negara lain yang membutuhkan. Di luar 60 juta dosis vaksin AstraZeneca, yang akan didistribusikan pada 4 Juli mendatang.

Sehingga, total vaksin Covid yang akan disumbangkan AS via COVAX Facility, berjumlah 80 juta dosis.

Baca juga : MPR Serukan Pusat Daerah Tingkatkan Kolaborasi

20 juta dosis vaksin di luar AstraZeneca itu adalah Moderna, Pfizer, dan Johnson&Johnson. Saat ini, ketiga jenis vaksin tersebut tengah menjalani proses persetujuan dari regulator federal, sebelum dikirim ke luar negeri.

"Kita harus membantu penanganan Covid di tingkat global, dengan cara menjaga situasi Covid sebaik mungkin di Tanah Air, dan menolong pihak lain yang membutuhkan. Ini adalah tindakan yang benar, smart, dan memiliki pesan kuat," papar Biden dalam pidatonya dari Gedung Putih, seperti dikutip CNN, Senin (17/5).

Baca juga : Singapura Dan Kamboja Menolak Lockdown...

"Kami akan memimpin dunia dengan nilai-nilai yang kami miliki, dengan menunjukkan inovasi dan kepandaian, serta kesopanan yang merupakan watak dasar bangsa Amerika," lanjutnya.

Pengiriman bantuan vaksin luar negeri ini akan menjadi tanggung jawab Koordinator Satgas Covid Gedung Putih, Jeff Zients. Berkoordinasi dengan Dewan Keamanan Nasional dan Departemen Luar Negeri.

Baca juga : Ketua Satgas Covid Minta Kepala Daerah Di Sumatera Segera Evaluasi Kebijakan Corona

Dalam pidatonya, Biden juga menegaskan, pihaknya berkomitmen mendonasikan vaksin 5 kali lipat lebih banyak, dari yang disumbangkan negara lain.

"Seperti dalam situasi Perang Dunia II, Amerika adalah gudang senjata dalam pertempuran melawan pandemi Covid-19. Amerika akan menjadi gudang vaksin bagi seluruh dunia," kata Biden.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.