BREAKING NEWS
 

Soal Kebijakan Pemerintah, Luhut Kadang Dikritik Anak Cucu

Reporter & Editor :
FIRSTY HESTYARINI
Selasa, 2 Februari 2021 07:00 WIB
Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan (Foto: Humas Marves)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menko Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan banyak memberi wejangan di momen transformasi situs berita Rakyat Merdeka, yang berubah nama domain dari RMco.id menjadi RM.id. Luhut mengingatkan, sebagai tulang punggung demokrasi, pers punya tanggung jawab besar untuk menjaga kredibilitasnya. 

Dalam obrolan santainya dengan wartawan Rakyat Merdeka, Muhammad Ade Al Kautsar pada Senin (1/2), Luhut juga banyak bercerita seputar kehidupannya. Soal pekerjaannya sebagai pembantu Jokowi, juga soal investasi yang saat ini terus digenjot untuk mempercepat pemulihan ekonomi nasional. Selain itu, Luhut pun berbagi tips hidup sehat, bercerita tentang prinsip hidup, dan sedikit tentang kesehariannya. Berikut petikan wawancaranya:

Bagaimana pandangan Bapak selama ini, tentang Rakyat Merdeka?

Rakyat Merdeka termasuk media yang bagus. Saya kira, Rakyat Merdeka adalah salah satu media yang banyak dilihat orang. Termasuk, saya dan keluarga saya. Rakyat Merdeka, menurut saya juga termasuk media yang obyektif.

Baca juga : Kerahkan Tim Hacker, Korut Kembangin Vaksin Covid-19

Apa sih yang membuat Bapak tetap setia membaca Rakyat Merdeka?

Saya senang, Rakyat Merdeka bisa mempertahankan keseimbangannya dalam mengabarkan berita-berita di Tanah Air. Berita-berita, yang tentunya mendidik. 

Pernah kesal nggak Pak, dengan pemberitaan Rakyat Merdeka?

Kritik-kritik itu hal yang biasa, asal dilakukan secara beradab dan beretika. Tidak menyebarkan berita bohong atau framing. Wartawan itu punya tanggung jawab yang besar. Di mana pun, media yang menjadi tulang punggung adalah media yang independen, profesional, dan bertanggung jawab.

Baca juga : Potensi Kelangkaan Pupuk Tahun Ini Masih Cukup Besar

Mereka berperan dalam menginformasikan, mengkritik, dan memicu perdebatan. Poin pentingnya adalah kredibilitas. Media kredibel harus bertanggung jawab untuk mendapatkan faktanya dengan benar.

Itu berarti, wartawan harus menggali lebih dalam, berbicara dengan berbagai orang untuk mendapatkan sisi cerita yang berbeda, dan memeriksa fakta dengan ketat. Pastikan fakta-fakta sebelum melakukan pemberitaan.

Kalau kredibilitas media di mata Bapak, kira-kira seperti apa?

Kredibilitas dapat diartikan menghindari pemberitaan berlebihan, atau menakut-nakuti hanya untuk menjual lebih banyak surat kabar atau click bait. Cerita berdasarkan rumor atau bersumber dari seseorang yang punya agenda provokasi, akan menurunkan kredibilitas media.

Baca juga : Pemerintah Jual Surat Utang Mulai Rp 1 Juta

Bertanggung jawab tak hanya bermakna mengatakan yang sebenarnya, tetapi juga mematuhi hukum dan jujur dalam cara seorang jurnalis mengumpulkan informasi. Jika pers menjadi pelanggar hukum, maka ia kehilangan rasa hormat dari pembacanya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense