BREAKING NEWS
 

Kabar PON Terbaru

“Medali Corona” Nambah Terus

Reporter & Editor :
APRIANTO
Kamis, 7 Oktober 2021 07:40 WIB
Menpora, Zainudin Amali saat virtual meeting bersama wartawan menyampaikan kondisi terkini di PON XX Papua 2021. (Foto: Humas Kemenpora)

 Sebelumnya 
Puan pun menyoroti longgarnya protokol kesehatan di lokasi penyelenggaraan PON. Berdasarkan laporan, pemeriksaan dan pengawasan saat pertandingan kerap kali kurang maksimal.

“Protokol kesehatan saat pembukaan PON beberapa hari lalu sudah cukup bagus. Penerapan yang sama harus dilakukan di setiap venue, sehingga semua pihak yang terlibat dalam pelaksanaan PON dalam kondisi aman,” katanya.

Baca juga : Banjir Di Tomilito Gorontalo, 155 Rumah Terendam

Sementara itu, Guru Besar FKUI, Prof. Tjandra Yoga Aditama memberikan sejumlah saran terkait ada 29 orang yang terpapar Corona di PON XX Papua. Kata dia, kalau semua atlet saat tiba di Papua sudah melakukan tes PCR -maka artinya mereka tertular di Papua.

“Jadi 3T harus digiatkan di Papua untuk dapat situasi epidemiologi yang tepat,” Tjandra, dalam keterangan yang diterima redaksi, kemarin.

Baca juga : Bantu Masyarakat Terdampak Corona, Iwan Fals Lelang Lukisan

Selain itu, ia berharap semua yang terpapar diperiksa whole genome sequencing. Telusur harus dilakukan pada semua yang kontak dengan 29 orang ini. Kalau targetnya dari seorang diperiksa sedikitnya 15 kontak maka setidaknya harus diperiksa 450 orang, tentu termasuk sesama atlit, official, petugas hotel dan lain-lain.

“Kalau dulu pernah ditargetkan periksa 30 kontak maka artinya yang harus diperiksa 900 orang, termasuk masyarakat setempat yang mungkin kontak juga,” ujarnya.

Baca juga : Yang Kaya Nambah Yang Kere Nambah

Kata dia, surveilans harus lebih digiatkan agar didapat trend yang baik. Surveilans tentu perlu dikaitkan dengan 3 hal, lokasi, jenis olahraga yang ada serta karakteristik penonton di lokasi itu. Selain itu, atlet yang sekarang positif sebaiknya ditangani sampai negatif.

“Kalau atlet nanti pulang ke daerahnya masing-masing maka masih perlu dalam pengawasan, akan baik juga kalau keluarganya di awasi karena kemungkinan kontak,” tuntasnya. [BCG]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Tags :

Berita Lainnya
 

TERPOPULER

Adsense