Dark/Light Mode

Produktivitas Dan Penghasilan Meningkat

Petani Bengkulu Untung Ikut Program Makmur Pupuk Indonesia

Sabtu, 11 Desember 2021 06:45 WIB
Staf Khusus III Menteri BUMN, Arya Sinulingga (kiri). (Foto: Istimewa)
Staf Khusus III Menteri BUMN, Arya Sinulingga (kiri). (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri BUMN (Badan Usaha Milik Negara) Erick Thohir mengungkapkan program Makmur (Mari Kita Majukan Usaha Rakyat) PT Pupuk Indonesia (Persero) memberikan banyak keuntungan kepada petani.

Hal ini disampaikan, Staf Khusus III Menteri BUMN, Arya Sinulingga, bahwa keuntungan yang paling nyata dari program ini adalah peningkatan produktivitas dan penghasilan pertanian di wilayah Bengkulu.

Baca juga : Syarief Hasan Dukung Langkah Pemerintah Selamatkan Garuda Indonesia

"Kami sampai di Bengkulu Utara, karena program Makmur ada sampai di kecamatan, seperti di Lampung, Sumatera Barat, Jawa Barat, saya cek di lapangan berjalan baik," ujarnya, dalam keterangan Jumat (10/12).

Saat ini, Arya berada di Desa Kemumu, Kecamatan Arma Jaya, Kabupaten Bengkulu Utara, Provinsi Bengkulu untuk mengajak petani untuk bergabung pada program Makmur Pupuk Indonesia. Di mana, terdapat lahan seluas 150 hektar (ha) di desa tersebut dengan komoditas padi.

Baca juga : Kasih Jas Dan Jaket, Sandiaga Minta Penjual Cilok Pejabat Ikut Promosikan Pariwisata Indonesia

Dengan project leader pada program ini adalah PT Pusri Palembang, anak perusahaan Pupuk Indonesia. "Jumlah petani yang terlibat dalam program Makmur ini sebanyak 248 petani," ujar Arya.

Menurutnya, petani yang tergabung pasti mendapatkan banyak untuk mulai dari peningkatan produktivitas maupun penghasilan.

Baca juga : Ekonomi Digital Meningkat, Data Center Luncurkan “EDGE1” di Indonesia

"Program ini merupakan ekosistem yang menghubungkan petani dengan project leader, asuransi, lembaga keuangan, teknologi pertanian, agro input, offtaker, dan pemerintah daerah," ujarnya. 

Sehingga, petani mendapat bimbingan dari semua stakeholder yang terlibat dalam ekosistem, pendanaan dari lembaga keuangan dalam hal ini perbankan, jaminan asuransi, hingga penyerapan produksi. Di mana, salah satunya pendanaannya berasal dari perbankan BUMN.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.