Dark/Light Mode

Pemerintah Apresiasi NSS Samakan Kualitas Sawit Petani Dan Perusahaan

Kamis, 23 Desember 2021 20:52 WIB
Perkebunan sawit Nusantara Sawit Sejahtera (NSS). (Foto: Ist)
Perkebunan sawit Nusantara Sawit Sejahtera (NSS). (Foto: Ist)

 Sebelumnya 
Apresiasi Kebijakan NSS

Menanggapi komitmen ini, Pemerintah melalui Kementerian Pertanian dan GAPKI mengapresiasi komitmen PT Nusantara Sawit Sejahtera (NSS) untuk menyamakan produktivitas petani sawit rakyat, baik yang tergabung dalam kemitraan petani plasma maupun petani dari penduduk sekitar lokasi operasional perusahaan.

Baca juga : Kemnaker Kerek Kualitas SDM Buruh

Koordinator Substansi Kelapa Sawit Direktorat Jenderal Perkebunan Kementerian Pertanian RI Mula Putera, mengatakan pihaknya mengapresiasi komitmen ini dan jika berhasil akan digunakan sebagai percontohan untuk kemitraan perusahaan dan petani rakyat. 

"Tentu komitmen ini, kita apresiasi dari Nusantara Sawit Sejahtera, dan ini kalau bisa menjadi suatu keberhasilan, bisa menjadi modeling  yang digunakan dan direplikasi ke perusahaan dan kemitraan lain. Apalagi memang pilihan saat ini adalah intensifikasi lahan sawit karena lahan baru tidak ada," jelasnya.

Baca juga : PNM dan SMF Berkolaborasi Berikan Program Pembiayaan Mikro Perumahan

Mula mengatakan, tahun depan prospek industri sawit tetap bagus tetapi memang perlu didukung dengan perbaikan produktivitas. Kebijakannya adalah intensifikasi karena ekspansi tidak ada lagi, sehingga perlu dukungan perusahaan.

"Jadi sekitar 44 persen adalah petani perkebunan rakyat yang masih sangat berpotensi untuk ditingkatkan produktivitasnya. Pemerintah memang memiliki anggaran dan program untuk ini. Namun, jika mendapatkan dukungan dari Perusahaan sangat diapresiasi," paparnya.

Baca juga : Generasi Muda NU Siap Laksanakan Tantangan Presiden Jokowi

Dia mengatakan, untuk lahan inti dan lahan plasma memang sudah lazim dilakukan oleh perusahaan, tetapi tantangan besarnya adalah bagaimana memeitrakan petani swadaya yang banyak sekali tersebar di sentra produksi kelapa sawit. [FAQ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.