Dark/Light Mode

Tangani Stunting, BKKBN Gandeng Royco

Rabu, 26 Januari 2022 13:15 WIB
Webinar Aksi dan Kolaborasi Atasi Malnutrisi. (Foto: ist)
Webinar Aksi dan Kolaborasi Atasi Malnutrisi. (Foto: ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Royco bekerjasama dengan Badan Kependudukan dan KeluargaBerencana Nasional (BKKB) menggelar program Royco Nutrimenu dan Dapur Sehat Atasi Stunting (DASHAT). Program ini bertujuan mengurangi dan mencegah kasus stunting pada anak Indonesia.

Kepala BKKBN, Hasto Wardoyo mengatakan, program percepatan penurunan stunting membutuhkan gotong royong dari seluruh pihak,termasuk pihak pelaku industri pangan. “Selaku pelaksana percepatan penurunan stunting nasional yang ditunjuk oleh Presiden RI, kami berupaya mencapai target penurunan stunting menjadi 14 persen pada 2024,” ungkap Hasto dalam webinar Aksi dan Kolaborasi Atasi Malnutrisi, Selasa (25/1).

Baca juga : Makan-makan Di Senayan, PBB-PAN Bakal Gandengan Tangan

Malnutrisi merupakan isu yang masihnyata di kalangan anak-anak Indonesia. Karena persoalan gizi yang menyangkut stunting dan obesitas sangat banyak di Indonesia. Sebab, menurut studi Status Gizi Balita Indonesia (SSGBI) 2021 menunjukkan bahwa prevalensi stunting mencapai 24,4 persen. Angka kasus stunting tertinggi terjadi pada tahun 2019, yaitu sebanyak 27,7 persen.

Sebagai informasi, stunting merupakan penyakit kurangnya gizi pada anak yang memperlambat laju pertumbuhan mereka. Serta, obesitas merupakan kondisi kelebihan berat badan. Sayangnya, dua isu ini masihmenjadi kasus yang cukup tinggi di Indonesia.

Baca juga : Kembangkan Bisnis, KAI Gandeng Krakatau Steel

Banyak faktor yang menyebabkan terjadinya stunting dan obesitas, selain dari pola makan yang sembarangan, keturunan dari gen tertentu yang memengaruhiproses sintesa asam lemak yang tidak terolah dan akhirnya menumpuk. Ada pun faktor pengetahuan mengenai bagaimana memasak makanan yang benar, serta faktor ekonomi.

Berlandaskan strategi bisnis global ‘The Unilever Compass’, khususnya pada pilar Meningkatkan Kesehatan dan Kesejahteraan Masyarakat, Unilever memiliki komitmen ‘Future Foods’ untuk menghadirkan produk makanan dan minuman lezat yang baik bagi masyarakat dan lingkungan.

Baca juga : Liga 1, Singo Edan Gandeng Sponsor Anyar

“Maka dari itu, Royco mengedepankan purpose Gerakan Pangan untuk Masa Depan untuk menginspirasi keluarga Indonesia mengonsumsi hidangan dari bahan makanan dari sumber yang berkelanjutan, dan sesuai dengan pedoman ‘Isi Piringku’ yang digalakkan Pemerintah,” jelas Head of Foods & Beverages PTUnilever Indonesia, Tbk Ari Astuti.

Melihat adanya masalah triple burden malnutrition yang masih dihadapi masyarakat Indonesia, Royco terus menggencarkan edukasi melalui program ‘Royco Nutrimenu’. Setelah berhasil mengonversi 80 juta piring keluarga Indonesia menjadi lebih lezat bernutrisi pada 2021, tahun ini, dengan pesan #KebaikanIsiPiringku dan berbagai aksidan kolaborasi untuk mengatasi salah satu isu malnutrisi sedang diprioritaskan oleh Pemerintah, yaitu stunting. [MER]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.