Dark/Light Mode

Peringati Hari Anak Nasional

PLN Kalbar Gelontorkan Rp 205 Juta Untuk Fasilitas Posyandu

Selasa, 23 Juli 2019 19:32 WIB
PLN UIW Kalbar menyerahkan bantuan senilai  Rp. 100 juta untuk Posyandu Desa Batu Ampar dan Rp. 105 juta untuk Posyandu Desa Sumber Agung. (Foto : Humas PLN Kalbar)
PLN UIW Kalbar menyerahkan bantuan senilai Rp. 100 juta untuk Posyandu Desa Batu Ampar dan Rp. 105 juta untuk Posyandu Desa Sumber Agung. (Foto : Humas PLN Kalbar)

RM.id  Rakyat Merdeka - Memperingati Hari Anak Nasional 2019, PT PLN Persero, Unit Induk Wilayah (UIW) Kalimantan Barat (Kalbar) menggelar bakti sosial melalui program PLN Peduli. PLN menyerahkan bantuan berupa pembangunan sarana dan prasarana pos pelayanan terpadu (Posyandu) dengan total biaya kurang lebih senilai Rp. 205 juta rupiah.

Dana sebesar ini untuk 2 Posyandu di Kecamatan Batu Ampar, Kabupaten Kubu Raya.

Manager Komunikasi PLN UIW Kalbar Syaipunnur Rahsia mengatakan, bantuan diberikan masing-masing senilai Rp. 100 juta untuk Posyandu Desa Batu Ampar, dan Rp. 105 juta untuk Posyandu Desa Sumber Agung.

Baca juga : PLN Kalbar Sukseskan STQ Nasional XXV Di Pontianak

“Pemberian bantuan pembangunan sarana dan prasarana yang di berikan kepada 2 posyandu tersebut bertujuan untuk memudahkan masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan," ujarnya dalam keterangan pers yang diterima Rakyat Merdeka, Selasa (23/7/2019).

Kehadiran Posyandu ini diharapkan bisa membantu masyarakat di Kecamatan Batu Ampar untuk mendapatkan pelayanan kesehatan.

"Mengingat betapa pentingnya pos pelayanan kesehatan bagi masyarakat, maka kami berusaha untuk membantu keberlangsungan pelayanan Posyandu. Alhamdulillah hari ini kami bisa besilaturahmi, semoga bantuan dapat diterima serta mendatangkan manfaat bagi masyarakat," Kata Syaipun.

Baca juga : Bupati Irna Resmikan 248 Huntara untuk Warga Pandeglang

Bantuan ini juga merupakan wujud dari dukungan PLN terhadap program Pemerintah Provinsi Kalimantan Barat yang menargetkan, dalam kurun waktu 5 tahun mendatang akan menumbuhkan 10 hingga 20 persen desa di Kalimantan Barat, yang akan memiliki status sebagai Desa Mandiri.

Dijelaskan, Indeks Desa membangun merupakan indeks komposit dari 3 indeks, yakni Indeks ketahanan sosial, ketahanan ekonomi dan ketahanan lingkungan.

Pembangunan posyandu tersebut akan meningkatkan skor pada indeks ketahanan sosial yang terdapat dimensi kesehatan, dimana dimensi ini terdapat indikator terjangkaunya prasarana kesehatan dan tingkat aktivitas posyandu.

Baca juga : Pertamina EP Cepu Gelontorkan Dana Rp 534 Juta dalam Safari Ramadhan

“Selaras dengan program Gubernur Kalbar, bahwa pembangunan Posyandu ini akan membantu meningkatkan Indeks Desa Membangun. Dimana akan meningkatkan skor pada dimensi pelayanan kesehatan yang mudah dan memberdayakan masyarakat melalui aktivitas posyandu.” Jelas Syaipun.

Sementara itu, Camat Batu Ampar, Ikhsan Sukendra , sangat mengapresiasi upaya PLN yang telah peduli terhadap lingkungan serta kesehatan masyarakat.

“Atas nama warga Desa dan Kecamatan Batu Ampar, kami mengucapkan terima kasih yang tak terhingga atas bantuan yang diberikan melalui program PLN Peduli. Bantuan CSR ini sangat tepat sasaran karena Posyandu adalah jantung pelayanan kesehatan masyarakat. Semoga PLN terus maju dan sukses dalam melayani,” Tutur Ikhsan. [NOV]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.