Dark/Light Mode

44 Juta Orang Bakal Mudik Nataru

BKS: Tak Aman, Tolong Jangan Naik Motor Ya!

Selasa, 20 Desember 2022 06:35 WIB
Kementerian Perhubungan menggelar Pos Koordinasi (Posko) Angkutan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023. (Foto: Kemenhub).
Kementerian Perhubungan menggelar Pos Koordinasi (Posko) Angkutan Natal 2022 dan Tahun Baru 2023. (Foto: Kemenhub).

 Sebelumnya 
Hendro mengatakan, Kemen­hub sudah melakukan beberapa persiapan untuk membuka Posko Nataru tahun 2022.

Antara lain, seperti survei untuk memprediksi pergerakan masyarakat yang melakukan mudik, hingga inspeksi kesela­matan yang dilakukan di seluruh moda transportasi.

Baca juga : Jaga Kelancaran Libur Nataru, Kemenhub Gelar Posko Pemantauan Transportasi

“Tujuan dibentuk posko ini untuk pemantauan dan pengen­dalian transportasi dan lebih meningkatkan kolaborasi dan komunikasi stakeholder petugas di lapangan,” tuturnya.

Pengamat transportasi Djoko Setijowarno mengatakan, selain posko, yang patut diwaspadai adalah pengamanan di jalur wisata dan kesiapan bus pari­wisata.

Baca juga : Semoga Nataru Aman Dan Ekonomi Meroket

“Periode Nataru itu beda dengan mudik Lebaran. Kalau Lebaran, lebih banyak ke arah jalur mudik. Tapi kalau Nataru, lebih banyak ke tempat wisata. Jadi, persiapan bus wisata harus diperhatikan,” sarannya.

Perputaran Uang Capai Rp 80 Triliun

Baca juga : Hadapi Nataru, PUPR Siapkan 9 Ruas Tol Baru di Jawa dan Sumatera

Ekonom Bank Central Asia (BCA) David Sumual mem­perkirakan potensi perputaran uang di masa libur Nataru bisa mencapai Rp 80 triliun.

“Akhir tahun juga ada banyak yang mendapat bonus akhir ta­hun. Mereka belanjakan itu untuk kebutuhan baju, makanan, minu­man dan transportasi. Karena mereka pulang kampung, liburan, dan lain-lain,” ujarnya. [KPJ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.