Dark/Light Mode

LAZ Mizan Amanah Beberkan Penerimaan Zakat Dan Sedekah Tahun 2020 Dan 2021

Sabtu, 31 Desember 2022 15:23 WIB
Foto: Ist.
Foto: Ist.

RM.id  Rakyat Merdeka - Direktur LAZ Mizan Amanah, Dede Sutisna, memaparkan kinerja LAZ Mizan Amanah untuk menjaga kepercayaan donatur dan stakeholder yang telah memberikan sumbangan terhadap lembaga filantropi ini.

"Insya Allah, kami akan terus melayani umat dan selalu menjadi fasilitator terbaik antara para dermawan," kata dia, dalam keterangannya, Sabtu (31/12).

Dalam paparannya, Dede Sutisna mengungkapkan, pada 2020, LAZ Mizan Amanah menerima dana zakat dari Muzaki individu dan entitas senilai Rp 14.130.812.462. Sementara itu, pada 2021 LAZ Mizan menerima Rp 13.467.712.411.

Baca juga : Tok, Pemerintah Terbitkan Perppu Nomor 2 Tahun 2022 Tentang Cipta Kerja

"Mizan Amanah tidak menerima dana dari hasil sumber kejahatan dan dana non halal. Kami tidak menyalurkan sumbangan donasi untuk kepentingan politik, sara dan kejahatan. Kami hanya menyalurkan dana sumbangan untuk kepentingan kemanusiaan," kata dia.

Hasil sumbangan itu lalu disalurkan melalui beberapa pos, di antaranya yaitu hak amil dari zakat, biaya hidup fakir, pendidikan fakir, kesehatan fakir, biaya hidup miskin, pendidikan miskin, fisabililah, program boarding school.

Selain dana zakat, LAZ Mizan Amanah juga menerima dana infak/sedekah. Pada 2020, LAZ Mizan Amanah menerima Rp 63.685.371.117 dan pada 2021, LAZ Mizan Amanah menerima Rp 61.700.358.862.

Baca juga : Gandeng Korsel, KLHK Perkuat Pencegahan Kebakaran Hutan Dan Lahan

Penerimaan dana infak/sedekah dari pihak terikat dan tidak terikat itu juga telah disalurkan. Penyaluran diberikan kepada hak amil dari infak/sedekah terikat, hak amil dari infak/sedekah tidak terikat, infak/sedekah terikat, dan infak/sedekah tidak terikat.

Dede Sutisna menjelaskan, LAZ Mizan Amanah memperjuangkan akses pendidikan gratis bagi anak-anak yatim dan dhuafa dan program pemberdayaan lainnya.

Menurutnya, LAZ Mizan Amanah telah menebar manfaat lebih dari 80 ribu anak yatim dan dhuafa yang tersebar di 13 provinsi di Indonesia.

Baca juga : Kepala BNPT Hadiri Pengukuhan Sahabat Saksi Dan Korban Angkatan 1 Tahun 2022

Sejauh ini, kata dia, ada empat sekolah gratis yang dikelola, terdiri dari dua sekolah tingkat dasar, satu sekolah tingkat menengah dan satu sekolah tingkat atas sekaligus pesantren dan 10 rumah belajar.

Hingga kini, LAZ Mizan Amanah telah memiliki kantor layanan sekaligus asrama bagi yatim dan dhuafa yang berjumlah 49 asrama di delapan provinsi di Indonesia.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada semua stakeholder yang sudah ikut andil dalam program kebaikan. Semoga ke depannya Mizan amanah semakin amanah untuk menebar nilai manfaat bagi masyarakat tidak mampu," kata dia,
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.