Dark/Light Mode

Gelar RUPST, CIMB Niaga Finance Kantongi Laba Rp 329,84 M Hingga Tunjuk Dewan Pengawas Syariah Baru

Jumat, 7 April 2023 16:36 WIB
Rapat Tahunan Pemegang Saham (RUPST) CIMB Niga Finance. (Foto: Dok. CIMB Niaga Finance)
Rapat Tahunan Pemegang Saham (RUPST) CIMB Niga Finance. (Foto: Dok. CIMB Niaga Finance)

 Sebelumnya 
Di samping itu, pada gelaran RUPST Kamis (6/4), para pemegang saham menyetujui pembagian dividen tunai sebesar Rp 98,95 miliar atau 30 persen dari laba bersih CIMB Niaga Finance tahun buku 2022 yaitu sebesar Rp 329,84 miliar.

Perseroan secara konsisten memberikan dividen selama lima tahun terakhir.

“Adapun sisa laba bersih setelah dikurangi pembayaran dividen tunai, dibukukan sebagai laba ditahan untuk membiayai kegiatan usaha Perseroan,” jelas Ristiawan.

Baca juga : Gelar RUPST, BRI Tebar Dividen Rp 43,94 T & Rombak Jajaran Komisaris

Dalam RUPST CIMB Niaga Finance yang berlangsung, menyetujui Laporan Tahunan Perseroan dan mengesahkan Laporan Keuangan Tahunan Perseroan tahun buku 2022, serta menerima baik laporan pengurus Direksi dan tugas Pengawas Komisaris Perseroan tahun buku 2022.

RUPST juga menyetujui pengangkatan anggota Dewan Pengawas Syariah (DPS) Rini Fatma Kartika sehingga susunan anggota Dewan Pengawas Syariah Perseroan adalah Fathurrahman Djamil dan Rini Fatma Kartika.

Ristiawan menegaskan, memasuki tahun 2023, Perseroan melanjutkan berbagai insiatif digitalisasi yang telah dimulai pada tahun lalu.

Baca juga : Melesat 26,7 Persen, CIMB Niaga Kantongi Laba Bersih Rp 6,6 Triliun

Di mana fokus pengembangan digitalisasi pada 2023 dengan beberapa strategi. Seperti, mengimplementasikan digital sales untuk menyederhanakan proses bisnis, meningkatkan kenyamanan pelanggan dan proses pengajuan pembiayaan, memperluas market coverage, melanjutkan inisiatif event virtual exhibition sebagai digital channel untuk mendorong kinerja pembiayaan.

Kemudian meningkatkan kolaborasi dengan induk perusahaan yaitu Bank CIMB Niaga, dengan memaksimalkan pengembangan sistem digitalisasi dalam proses pemberian referral dari CIMB Niaga ke CIMB Niaga Finance, serta melanjutkan pengembangan digitalisasi pada aktivitas sales & collection.

“Kami optimis prospek usaha Perseroan pada 2023 semakin membaik walau terdapat tantangan makro ekonomi dam tantangan industri otomotif di tengah ancaman resesi akibat kondisi geopolitik,” yakinnya.

Baca juga : CIMB Niaga Finance Menerima Pendanaan Sindikasi Syariah Senilai Rp 700 Milyar

Ristiawan mengaku, pihaknya senantiasa terus mengembangkan bisnis secara berkelanjutan dan bertanggung jawab dengan tetap mengedepankan customer experience dalam mencapai misi menjadi the most profitable multifinance di Indonesia. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.