Dark/Light Mode

Tingkatkan Kapasitas Logistik Batu Bara

KAI Group Groundbreaking Terminal Bongkar Batu Bara Kramasan

Jumat, 14 Juli 2023 15:14 WIB
Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo (tengah), Direktur Utama KAI Logistik TLN Ahmad Malik Syah kanan saat groundbreaking pembangunan Terminal Bongkar Batu Bara Kramasan yang terletak di Kertapati, Palembang, Sumatera Selatan Sumsel, Jumat (14/7). (Foto: Dok KAI)
Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo (tengah), Direktur Utama KAI Logistik TLN Ahmad Malik Syah kanan saat groundbreaking pembangunan Terminal Bongkar Batu Bara Kramasan yang terletak di Kertapati, Palembang, Sumatera Selatan Sumsel, Jumat (14/7). (Foto: Dok KAI)

 Sebelumnya 
Adapun kapasitas unloading Teminal Bongkar Batu Bara Kramasan mencapai 60 ribu ton/hari/TULS, dengan luas area stockpile maksimal berkapasitas 590 ribu ton.

Terminal Bongkar Batubara Kramasan ini juga mampu melayani 20 kereta api dengan rangkaian 60 gerbong batu bara setiap harinya.

Didiek mengatakan, Terminal Bongkar Batu Bara Kramasan ini dibangun sebagai sinergi BUMN antara KAI, PTBA, dan PLN dalam mewujudkan progam 100 ribu megawatt pada 2025.

Baca juga : Integrated Terminal Jakarta Raih Penghargaan Padmamitra Award

Di samping itu, terminal ini juga menjadi bagian dari progam induk KAI menuju 105,2 juta ton angkutan batu bara pada tahun 2027.

“Tak hanya berfokus pada bisnis, KAI Group berharap kehadiran Terminal Bongkar Batu Bara Kramasan juga akan memberikan dampak positif. Seperti terbukanya lapangan pekerjaan baru bagi masyarakat setempat,” jelas Didiek.

Sementara itu, Direktur Utama KAI Logistik TLN Ahmad Malik Syah menambahkan, proyek Terminal Bongkar Batu Bara ini menjadi program strategis perusahaan.

Baca juga : Dongkrak Kualitas Layanan Logistik, CKB Group Resmikan Fasilitas Baru Di NTB

Dengan beroperasinya Terminal Bongkar Batu Bara Kramasan ini, akan memperkuat kapasitas dan kapabilitas perusahaan khususnya pada logistik pertambangan.

Terminal Bongkar Batubara Kramasan ini, ditargetkan dapat beroperasi pada Triwulan IV tahun 2024 dengan kapasitas 20 hingga 40 juta ton per tahun.

"Sementara, pada aspek profitabilitas, Terminal Bongkar Batu Bara Kramasan diproyeksikan akan menyumbang sekitar Rp 80 hingga Rp 50 miliar per tahun” ujar Malik. 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.