Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Batal Gabung Dengan BRICS
Indonesia Lebih Pilih Jadi Anggota OECD
Sabtu, 16 September 2023 06:45 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Indonesia batal bergabung dengan negara-negara anggota BRICS. Keputusan ini diambil setelah Presiden Jokowi memutuskan agar kita bergabung dengan anggota Organisasi Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (Organization for Economic Cooperation and Development/OECD).
Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso mengungkapkan, Presiden memilih gabung ke OECD daripada BRICS karena berbagai pertimbangan.
Salah satunya, di internal BRICS ada sejumlah pertentangan. Seperti India, terkadang kerap bersitegang dengan China.
Baca juga : Sah! Gabungan Seniman Indonesia Terverifikasi Sebagai Relawan Resmi Ganjar
Untuk diketahui BRICS adalah blok ekonomi gabungan dari Brazil, Rusia, India, China dan South Africa (Afrika Selatan). Empat negara pertama yang disebutkan adalah pendiri dari kelompok ini pada 2009. Sedangkan Afrika Selatan baru bergabung pada 2010.
“Pak Presiden meminta kita bergabung dengan OECD saja, dan mempersiapkan 3 tahun agar bisa masuk ke organisasi ini,” ujar Susiwijono dalam temu media di Jakarta, Kamis (14/9).
Sebagai informasi, OECD dibentuk pada tahun 1960 oleh 18 negara Eropa beserta Amerika Serikat dan Kanada dengan bertujuan mempererat kerja sama ekonomi dan pembangunan. Saat ini OECD terdiri dari 38 negara.
Baca juga : Perkuat Segmen UMKM Indonesia, BNI Pamerkan hibank di AIPF 2023
Susiwijono menyampaikan, biasanya suatu negara butuh waktu 5-7 tahun untuk masuk ke OECD. Salah satunya Chili, yang baru diterima setelah 7 tahun mendaftar menjadi anggota organisasi bergengsi dunia itu.
Susiwijono mengungkapkan, 38 negara anggota sudah setuju Indonesia bergabung dengan OECD.
“Tidak ada negara anggota OECD yang keberatan. Sekarang tahapannya tinggal menunggu OECD sidang untuk memutuskan. Semoga akhir tahun ini sudah ada keputusan,” harapnya.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya