Dark/Light Mode

Forum Kapnas III Sukses

SKK Migas Bawa Produk Lokal Bersaing Di Global

Jumat, 8 Desember 2023 05:50 WIB
Vice President Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi SKK Migas yang juga Ketua Panitia Forum Kapnas III Erwin Suryadi (kiri) dan Ketua Koordinator Komite Tim Kerja Forum Kapnas III Tahun 2023 Fery Sarjana, berbincang dengan media usai pelaksanaan Forum Kapnas III di Jakarta, Rabu (6/12/2023). (Foto: Fazry/RM)
Vice President Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi SKK Migas yang juga Ketua Panitia Forum Kapnas III Erwin Suryadi (kiri) dan Ketua Koordinator Komite Tim Kerja Forum Kapnas III Tahun 2023 Fery Sarjana, berbincang dengan media usai pelaksanaan Forum Kapnas III di Jakarta, Rabu (6/12/2023). (Foto: Fazry/RM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Usaha Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) bersama Kontraktor Kontrak Kerja Sama (KKKS) sukses membawa produk lokal bersaing di kancah internasional.

Kesuksesan ini tak lepas dari program pembinaan pada Forum Kapasitas Nasional (Kapnas) III.

Ketua Panitia Forum Kapnas III Erwin Suryadi mengatakan beberapa perusahaan dalam negeri menunjukkan keberhasilannya memperluas pasar termasuk ke pasar internasional.

Keberhasilan ini terjadi pada rangkaian pembinaan program Forum Kapnas III yang diadakan di lima kota wilayah operasi SKK Migas dan pada puncak Forum Kapnas III di Jakarta Convention Center (JCC).

Tercatat selama perhelatan Forum Kapnas IIII sejumlah vendor lokal meraih kesepakatan bisnis.

Baca juga : Menkop Teten Support Sarinah Jadi Agregator Batik Lokal Di Pasar Global

Diantaranya, PT Pelayaran Nasional Ekalya Purnamasari Tbk (PNEP) mendapatkan kontrak produksi kapal dari perusahaan pelayaran di Malaysia.

“Kesuksesan ini menandai langkah ekspansi bisnis mereka di luar negeri. Sekaligus menunjukkan kepercayaan terhadap kemampuan produksi kapal Indonesia” kata Erwin yang juga Vice President SKK Migas kepada media di Jakarta Rabu (16/12/2023).

Selain itu ada perusahaan PT Teknologi Rekaya Katup sebagai pabrikan katup/valve juga berhasil menembus pasar Malaysia Singapura dan Timur Tengah.

Ada juga PT Luas Birus yang mampu menciptakan produk chemical yang mampu menggantikan produk dari perusahaan asing terkemuka seperti BASF.

Di tingkat yang lebih luas kata Erwin SKK Migas mendorong para pelaku industri hulu migas dan perusahaan-perusahaan penunjangnya terlibat dalam pertemuan negosiasi serta kerja sama dengan pelaku industri global.

Baca juga : Forum Kapnas III, Jadi Eksibisi Rantai Suplai Migas Terbesar

“Misalnya melalui keikutsertaan di ajang ADIPEC 2023 di Abu Dhabi Uni Emirat ArabI” katanya.

Kehadiran Indonesian Pavilion di ADIPEC 2023 menghasilkan kesepakatan bisnis yang substansial.

Pada event tersebut ada tiga penandatanganan nota kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) yang membuka peluang perluasan pasar tingkat global.

Erwin mengatakan, upaya lain yang juga dilakukan dalam Forum Kapnas dari tahun ke tahun yakni meningkatkan pengetahuan dari KKKS mengenai kesiapan dan kemampuan industri penunjang dalam negeri.

“Dengan menjembatani KKKS dan pabrikan saling mengetahui kebutuhan masing-masing sehingga mempercepat proses dan ini memotong waktu dari segi proses tender,” ungkap Erwin.

Baca juga : Forum Kapnas III 2023 Jadi Eksibisi Rantai Suplai Migas Terbesar di Indonesia

Ketua Koordinator Komite Tim Kerja Forum Kapnas III Tahun 2023 Fery Sarjana mengungkapkan upaya menjamin peningkatan TKDN (Tingkat Kandungan Dalam Negeri) sektor hulu migas terus dilakukan.

“Dalam ketentuan SKK Migas ada kewajiban TKDN. Setiap pengadaan harus melalui persetujuan SKK Migas berapa target komitmen pengadaannya” terang Fery.

Untuk diketahui puncak acara Forum Kapnas III 2023 yang digelar pada 03 November-04 November 2023 sukses mencatatkan nilai kontrak mencapai Rp 20,2 triliun.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.