Dark/Light Mode

InJourney Targetkan Sirkuit Mandalika Jadi Magnet Pariwisata Olahraga Dunia

Kamis, 25 April 2024 15:24 WIB
Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata InJourney Maya Watono (tengah) saat menjelaskan gelaran Pertamina Mandalika International Circuit, di Lombok, di Jakarta Rabu Malam (24/4/2024,). (Foto: Istimewa)
Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata InJourney Maya Watono (tengah) saat menjelaskan gelaran Pertamina Mandalika International Circuit, di Lombok, di Jakarta Rabu Malam (24/4/2024,). (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Holding BUMN (Badan Usaha Milik Negara) Pariwisata dan Pendukungnya, PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney, bersama anak usahanya InJourney Tourism Development Corporation (ITDC) berkomitmen penuh memperkuat posisi Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB), sebagai magnet pariwisata olahraga ke mata dunia.

Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata InJourney, Maya Watono mengatakan, kawasan The Mandalika diperkuat dengan hadirnya Pertamina Mandalika International Circuit, di Lombok, yang memiliki lintasan sepanjang 4.31 kilometer (Km) dengan 17 tikungan.

Serta, menggunakan motif budaya khas Lombok yakni Tenun Sasak di area run-off.

Sejauh ini, berbagai event telah diselenggarakan di Pertamina Mandalika International Circuit, salah satunya ajang balap motor bergengsi tingkat dunia, yakni MotoGP yang telah dua kali diselenggarakan pada 2022 dan 2023.

"Event ini, berhasil mendatangkan lebih dari 100 ribu penonton pada setiap penyelenggaraannya," ujar Maya, di Jakarta, Rabu malam (24/4/2024).

Maya mengatakan, selain MotoGP, ada pula kejuaraan Idemitsu FIM Asia Road Racing Championship (ARRC) yang saat itu sempat vakum selama empat tahun untuk kembali bertandang menyambangi Indonesia di tahun 2023.

Hadir pula event  race lokal yang melahirkan bibit-bibit pembalap nasional muda yang berlaga di tingkat dunia, seperti Veda Ega Pratama yang berlaga di Asian Talent Cup Champion 2023.

Lebih lanjut Maya menegaskan, pihaknya sangat serius menggali potensi dan memperkuat posisi Mandalika sebagai sport and entertainment tourism  yang berkesinambungan.
Di tahun ini, menurut Maya, Pertamina Mandalika International Circuit sudah terpesan 200 hari untuk event-event otomotif.

Baca juga : Kemlu Pastikan Tidak Ada WNI Jadi Korban Penembakan Di Philadelphia

"Pemerintah sangat serius dalam mengaktivasi sirkuit ini, tidak hanya digunakan sebagai ajang balap motor roda dua saja. Namun, kita optimalkan untuk dapat digunakan sebagai ajang balapan roda empat,” ujar Maya.

Sebelumnya, Porsche Sprint Challenge Indonesia sukses diselenggarakan dan akan menjadi signature events di Mandalika. Lalu, Japan Domestic Market (JDM) akan diadakan pada tanggal 28 April-1 Mei 2024 dan menjadi yang pertama diselenggarakan di Mandalika.

Pihaknya menginginkan, agar Pertamina Mandalika International Circuit menjadi bagian dari country branding, serta memberikan multiplier effects bagi masyarakat Lombok.

"Oleh karena itu, kami menjadikan sirkuit ini menjadi ‘magnet’ utama pariwisata yang inklusif di Mandalika," ungkapnya.

Maya memastikan, sirkuit dapat dibuka dan dinikmati masyarakat, sehingga pengunjung bisa datang dan merasakan sensasi driving di sirkuit dengan mobil Radikal. Selain itu, sirkuit juga dibuka untuk Community Track Experience, seperti yang telah diselenggarakan yakni Mini Cooper Jaksel, komunitas mobil listrik, Mandalika Drift dan sebagainya.

Lebih lanjut Maya menjelaskan, setelah kesuksesan JDM Funday di Sentul International Circuit enam tahun yang lalu,

JDM Run kembali menggelar kegiatan Time Attack yang dikhususkan untuk para pecinta mobil sport Jepang, pada tanggal 28 April - 1 Mei 2024.

Menurutnya, kegiatan ini terselenggara berkat kerja sama antara JDM Run, ITDC dan Mandalika Grand Prix Association (MGPA).

Baca juga : JICT Berangkatkan Ratusan Warga Jakarta Utara Mudik

Adapun, JDM Run merupakan komunitas mobil sport Japanese Domestic Market terbesar di Indonesia.

"Sebanyak 85 mobil Jepang performa tinggi dari seluruh Indonesia, akan hadir di Pertamina Mandalika International Circuit untuk bersaing dalam kompetisi Time Attack," katanya.

Kegiatan ini, kata Maya, merupakan proyek uji coba pertama di Mandalika International Circuit bagi JDM Run.

Nantinya, setiap peserta akan dikelompokkan berdasarkan tingkat pengalaman dalam berkendara dan jenis kendaraan yang digunakan, di mana peserta akan terbagi menjadi tiga kategori berdasarkan pengalaman, yaitu Non-Experienced, Experienced dan Pro.

Sedangkan untuk kendaraan, akan dibagi menjadi tiga kelas, yaitu Standard Class, Street Class dan Race Class.

Maya menjelaskan, dengan pembagian ini, setiap peserta akan memiliki kesempatan untuk bersaing dalam kelompok yang sesuai dengan kemampuan mereka.

"Sehingga, menciptakan kompetisi yang adil dan menarik," ujarnya.

Format Time Attack yang dihadirkan disusun sedemikian rupa, sehingga ramah bagi peserta yang belum memiliki pengalaman balap mobil, akan tetapi tetap menantang bagi peserta yang sudah berpengalaman.

Baca juga : InJourney Airports Bidik Jadi Operator Bandara Kedua Terbesar Dunia di 2045

Di kesempatan yang sama, Ketua Pelaksana JDM Funday Mandalika 2024 Yahya Adi Nugroho menyampaikan, melalui pembagian kelas tersebut, setiap peserta diharapkan dapat merasakan keseruan yang sama walau kemampuan berkendara maupun spesifikasi kendaraan mereka berbeda-beda.

"Karena pada hakikatnya masing-masing peserta akan berjuang untuk menorehkan catatan waktu terbaik mereka sendiri (Personal Best Lap),” katanya.

Yahya menambahkan, JDM Funday Mandalika 2024 terselenggara berkat dukungan dari berbagai pihak. Di antaranya, JDM Run, ITDC dan Mandalika Grand Prix Association (MGPA) merupakan faktor kunci dalam memastikan kesuksesan persiapan, promosi dan penyelenggaraan JDM Funday Mandalika 2024.

"Sinergi ini menunjukkan, komitmen bersama untuk menghadirkan acara yang berkualitas dan berkesan bagi semua pihak yang terlibat," ujar Yahya.

Direktur Operasi ITDC Troy Warokka menambahkan, pihaknya mendukung penuh semua program aktivasi olahraga otomotif di sirkuit Pertamina Mandalika.

"Karena akan memberikan dampak positif untuk ekonomi NTB, utamanya sektor pariwisata," kata Troy.

Direktur Utama MGPA Priandi Satria, bahwa pihaknya akan terus mengupayakan, agar JDM Funday Mandalika 2024 dapat terselenggara dengan sukses dan memberikan manfaat semua pihak yang terlibat.

"Ini juga bisa menjadi momentum yang berharga, bagi para penggemar mobil sport Jepang, serta industri Motor Sport di Indonesia,” ujar Priandi.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.