Dark/Light Mode

Kadin Didorong Buka Lapangan Kerja Di Sektor Kehutanan

Kamis, 7 November 2019 08:07 WIB
Menteri LHK Siti Nurbaya bersama 120 peserta Rakornas Kadin untuk Agribisnis, Pangan dan Kehutanan di Jakarta, Selasa (5/11) .
Menteri LHK Siti Nurbaya bersama 120 peserta Rakornas Kadin untuk Agribisnis, Pangan dan Kehutanan di Jakarta, Selasa (5/11) .

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya mengajak pengusaha yang tergabung Kamar dagang Industri Indonesia (Kadin) membuka lapangan kerja pada sektor kehutanan. 

Yaitu, melalui hutan sosial dan tanah obyek reforma agraria dari hutan (TORA) serta melalui langkah-langkah rehabilitasi lahan, penanaman pohon secara luas di tengah masyarakat untuk pemulihan lingkungan.

Ajakan Siti tersebut disampaikan dihadapan 120 peserta Rakornas Kadin untuk Agribisnis, Pangan dan Kehutanan di Jakarta. 

Baca juga : Menristek Minta Pengusaha Terapkan Teknologi Di Sektor Pertanian

Siti menjelaskan, ruang lapangan kerja yang luas itu memerlukan tenaga kerja yang sangat banyak. Melalui ruang kerja dan usaha sosial tersebut, juga akan terbangun konfigurasi bisnis yang lebih harmonis antara bisnis skala besar dan bisnis masyarakat dalam tujuan peningkatan kapasitas dan know how masyarakat dalam mengelola usaha dengan basis sumberdaya alam, khususnya bidang pertanian secara luas seperti pangan, kebun, peternakan dan perikanan budidaya. 

Secara spesifik Siti menyebutkan agenda agroforestry pada program Hutan Sosial dan Tanah Obyek Reforma Agraria yang akan sekaligus mengalokasikan kepemilikan lahan bagi masyarakat tani. 

Dalam Rakornas Kadin ini, Siti menyampaikan tiga pesan yaitu peningkatan lapangan kerja, membangun produksi, untuk ekspor, serta menjaga iklim investasi yang ramah lingkungan. 

Baca juga : Terima Mendag AS, Airlangga Genjot Kerja Sama Perdagangan

Hal ini penting untuk penguatan program ke tahanan pangan dengan pola agroforestry hutan sosial atau kerja sama dunia usaha dan KPH untuk pangan. 

Menurutnya, dalam upaya menyempurnakan sistem kerja yang baik dalam dunia usaha Kadin maupun grass root di lapangan, diperlukan langkah kolaboratif bersama. 

Ketua Umum Kadin Rosan Roeslani mengatakan, bahwa selama ini sudah ada langkah responsif atas beberapa persoalan dunia usaha. 

Baca juga : Kadin Dorong Pertumbuhan Investasi Di Sektor Pangan

Sementara Wakil Ketua Umum Kadin Franky Wijaya menyatakan bahwa dengan berbagai kelancaran dan dukungan pemerintah serta langkah kolaboratif, maka di proyeksikan ke depan bahwa sektor pertanian akan dapat meningkatkan kontribusi GDP setidak 1,5%.[NOV]
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.