Dark/Light Mode

Bawa Angin Segar Untuk Ekonomi

Menteri Ani Happy AS-China Berdamai

Jumat, 17 Januari 2020 08:48 WIB
Menkeu Sri Mulyani
Menkeu Sri Mulyani

RM.id  Rakyat Merdeka - Akhirnya Amerika Serikat (AS) dan China berdamai. Perdamaian ini ditandai dengan penandatanganan kesepakatan perdagangan kedua negara, pada Rabu (15/1) waktu setempat. 

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani optimis, kesepakatan perdagangan ini membawa angin segar bagi perekonomian global. Termasuk ekonomi Indonesia. 

Dikatakan Ani, sapaan akrab Sri Mulyani, kesepakatan awal perdagangan antara AS dan China akan memberikan kepastian kepada ekonomi global setelah selama beberapa bulan terjadi perang dagang yang menyebabkan gejolak ekonomi global berkepanjangan.

Baca juga : Kapal Asing Pesta Pora Rampok Ikan Di Laut Kita

“Ini langkah awal yang baik, apalagi kalau kesepakatan perdagangan ini bisa bertahan,” kata Ani usai Pertemuan Tahunan Industri Jasa Keuangan 2020 di Jakarta, kemarin. 

Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu juga berharap kesepakatan dagang awal itu berkelanjutan sehingga keadaan ekonomi dunia berubah positif. 

“Kita berharap ada kesepakatan dagang tahap lainnya. Agar tidak terjadi lagi ketidakpastian yang sangat tinggi,” ujarnya. 

Baca juga : Kawasan Jababeka Siap Sewakan Lahan Untuk Industri Hilir Baja

Sebelumnya, Ani mengungkapkan, perang dagang AS dan China membuat banyak pihak melakukan revisi dari proyeksi ekonomi. Bahkan, diakuinya kalau tahun 2019 itu adalah tahun dengan pertumbuhan paling lemah dari global trade. 

“Dari sisi global economy growth itu revisinya 5 kali dan sekarang pertumbuhannya mirip dengan global financial crisis. Dampaknya, dalam ekonomi Indonesia, para pembayar pajak terutama korporasi juga mengalami imbas sepanjang 2019,” tegasnya. 

Presiden AS Donald Trump memuji perjanjian itu sebagai kemenangan bagi ekonomi AS dan kebijakan perdagangan pemerintahannya dan mengakui perlunya negosiasi lebih lanjut dengan China untuk menyelesaikan sejumlah masalah lain. 

Baca juga : Pemerintah Kenapa Pilih Pengacara Brussels

“Bersama-sama, kami memperbaiki kesalahan masa lalu dan memberikan masa depan keadilan ekonomi dan keamanan bagi pekerja, petani, dan keluarga Amerika,” kata Trump. [NOV]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.