Dark/Light Mode

Ini Jurus-jurus BNI Agar UMKM Bertahan Di Tengah Covid-19

Selasa, 5 Mei 2020 20:45 WIB
Ilustrasi salah satu cabang BNI. (Foto: Dok. BNI)
Ilustrasi salah satu cabang BNI. (Foto: Dok. BNI)

RM.id  Rakyat Merdeka - Di saat pandemi Covid-19 ini, Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) menjadi sektor yang cukup terpukul. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk memberikan beberapa tips agar UMKM mampu bertahan ditengah musibah Covid-19 yang melanda.

Kepala Ekonom BNI Ryan Kiryanto mengatakan tak sedikit UMKM yang kelimpungan menghadapi bisnisnya yang terhambat bahkan mungkin tidak bakal selamat. Tak mudah bagi UMKM menghadapi 'tsunami' Covid-19.

Pertama, UMKM harus fokus pada kebutuhan konsumen, melihat apa yang saat ini urgen diperlukan masyarakat. Kedua, harus terus berinovasi dan berkreasi baik di level produk maupun services sesuai dengan perubahan preferensi dan perilaku konsumen.

Baca juga : Kunci Menang Lawan Covid-19

"Ketiga, harus bisa mengembangkan penelitian dan pengembangan untuk meningkatkan daya tahan ketika krisis melanda," ungkap Ryan dalam acara diskusi virtual bertajuk Update UMKM: Jurus bertahan Selama Pandemi Covid-19 Selasa, (5/5).

Keempat, lanjut dia, UMKM tidak boleh cepat berpuas diri karena persaingan akan semakin keras. Selanjutnya yang kelima, persiapkan generasi berikutnya untuk menjadi pemimpin umkm masa depan yang lebih tangguh. "Poin keenam, jaga hubungan baik timbal balik dengan vendor, supplier dan distributor.

Ketujuh, berhimpun dalam organisasi UMKM sebagai sarana mengembangkan jejaring dan bisnis. Dan terakhir atau kedelapan, UMKM berkolaborasi dengan perbankan sebagai mitra strategis untuk sumber pembiayaan, informasi, dan pendampingan pengembangan usaha," jelasnya.

Baca juga : Penghematan, Kunci Bandara Angkasa Pura II Tetap Beroperasi Optimal di Tengah Pandemi Covid-19

Di kesempatan yang sama, Praktisi Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Sigit Iko Sugondo menuturkan, UMKM bisa melakukan beberapa jurus ampuh agar usaha mereka tidak terhambat atau selamat melalui pandemi Covid-19 ini, yaitu adalah kreativitas dan inovasi.

Dua hal itu menjadi jurus pertama kunci dalam menghadapi wabah Covid-19. UMKM harus memahami bahwa durasi pandemi Covid-19 tidak dapat diduga secara pasti, untuk itu tidak perlu panik, dan segera lakukan tindakan penyesuaian.

"Kita tidak bisa mengendalikan angin, tetapi kita bisa mengendalikan perahu yang kita tumpangi," ujar pria yang akrab disap Iko ini.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.