Dark/Light Mode

Inalum Terbitkan Global Bond Rp 37,5 T

Erick: Ini Bukti Bahwa BUMN Masih Dilirik Dunia

Selasa, 12 Mei 2020 20:55 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir (Foto: Antara)
Menteri BUMN Erick Thohir (Foto: Antara)

RM.id  Rakyat Merdeka - Holding BUMN Pertambangan, PT Indonesia Asahan Aluminium atau Inalum menerbitkan instrumen obligasi dalam dolar AS atau global bond senilai 2,5 miliar dolar AS atau setara Rp 37,5 triliun (kurs Rp 15.000 per dolar AS).

Dalam penerbitan surat utang ini, Inalum menawarkan tiga tenor investasi, yaitu 5 tahun, 10 tahun, dan 30 tahun.

Baca juga : Ini Alasan Sri Mul Terbitkan Global Bond Terbesar Dan Tenor Terlama

Tenor 5 tahun, ditawarkan dengan kupon 4,75 persen; 10 tahun 5,45 persen; dan 30 tahun 5,8 persen.

Inalum sebelumnya mendapat rating Baa2 dari Moody's dan BBB- dari Fitch. Penerbitan surat utang ini nantinya akan digunakan untuk refinancing bond, yang jatuh tempo sebesar 1 miliar dolar AS. Sisanya, untuk pembiayaan berbagai proyek strategis yang akan digarap perusahaan.

Baca juga : Bukti Keuangan WIKA Makin Kuat

Menteri BUMN Erick Thohir mengapresiasi inovasi pendanaan yang dilakukan BUMN, seperti global bond. "Ini menjadi bukti, dunia usaha internasional masih mempercayai BUMN yang sekarang terus berbenah, demi mengingkatkan daya saing  BUMN kini pun semakin transparan. Secara umum, Indonesia di bawah kepemimpinan Pak Jokowi masih dipercaya oleh dunia internasional," jelas Erick dalam keterangannya di Jakarta, Selasa (12/5).

Penerbitan global bond oleh Inalum ini melengkapi penerbitan surat utang serupa yang sudah dilakukan PT Hutama Karya (Persero) dengan nilai 600 juta dolar AS dan PT Bank Mandiri (Persero) Tbk senilai 500 juta dolar AS.

Baca juga : Ekspornya Tembus Rp 734 M, Batik Indonesia Diminati Dunia

Dengan demikian, dalam dua pekan terakhir, global bond yang sudah diterbitkan BUMN berjumlah 3,6 miliar dolar AS atau setara Rp 54 triliun. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.