Dark/Light Mode

BNI Syariah Raup Laba Rp 214,01 Miliar

Jumat, 29 Mei 2020 12:18 WIB
BNI Syariah. (Foto: ist)
BNI Syariah. (Foto: ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - BNI Syariah berhasil mencetak laba bersih Rp 214,01 miliar pada triwulan I-2020. Jumlah tersebut naik 58 persen dibandingkan periode sama 2019 sebesar Rp 135,35 miliar.

Kenaikan laba BNI Syariah per triwulan I didorong oleh portofolio pembiayaan yang seimbang, peningkatan DPK yang optimal dengan komposisi CASA yang tinggi. “Dalam menjalankan bisnis, BNI Syariah didukung oleh kuatnya sinergi dengan BNI Group, berfokus pada segmen pembiayaan dengan risiko yang terkendali, melakukan efisiensi biaya operasional, dan berfokus pada Halal Ecosystem,” ucap Direktur Utama BNI Syariah, Abdullah Firman Wibowo, dalam konferensi pers virtual, Kamis (28/5).

Baca juga : TelkomGroup Raup Laba Rp 18,66 Triliun Di 2019

Dengan pertumbuhan laba yang positif, rasio profitabilitas BNI Syariah pun meningkat ditandai dengan meningkatnya ROE (Return on Equity) secara signifikan dari 12,79 persen di triwulan I-2019 menjadi 17,95 persen di triwulan I-2020. Sementara itu, rasio ROA (Return on Asset) juga naik dari 1,66 persen di triwulan I-2019 menjadi 2,24 persen di triwulan I-2020.

Dari sisi bisnis, BNI Syariah pada triwulan I- 2020 telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 32,33 triliun atau naik 9,80 persen dari posisi yang sama di 2019 sebesar Rp 29,44 triliun. Komposisi Pembiayaan terbesar disumbang oleh segmen konsumer sebesar Rp 15,71 triliun (48,6 persen), segmen komersial sebesar Rp 8,01 triliun (24,78 persen), segmen kecil dan menengah sebesar Rp 6,69 triliun (20,68 persen).

Baca juga : Jelang Lebaran, Mandiri Syariah Siapkan Uang Tunai Rp 1,7 Triliun

Sementara dari sisi liabilitas, penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) BNI Syariah pada triwulan I-2020 mencapai Rp 44,86 triliun, naik 16,59 persen dibandingkan periode sama pada 2019 sebesar Rp 38,48 triliun. Pertumbuhan tersebut meningkatkan rasio CASA dari 60,04 persen di triwulan I-2019 menjadi 64,96 persen di triwulan I-2020.

Pertumbuhan DPK BNI Syariah tersebut juga lebih tinggi dari pertumbuhan industri sebesar 13,18 persen year on year (data SPS per Februari 2020 BUS-UUS). [DWI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.