Dark/Light Mode

Dirjen Hubdat Pantau Arus Mudik Naik 64 Persen

Sabtu, 15 Agustus 2020 17:35 WIB
Dirjen Perhubungan Darat , Budi Setiyadi memantau arus mudik di ruas Tol Jakarta-Cikampek.
Dirjen Perhubungan Darat , Budi Setiyadi memantau arus mudik di ruas Tol Jakarta-Cikampek.

RM.id  Rakyat Merdeka - Kepadatan di libur panjang Hari Kemerdekaan ke-75 dan Tahun Baru Islam mulai terasa. Ada kenaikan arus mudik sebesar 64 persen.

Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan (Kemenhub), Budi Setiyadi melakukan pantauan di Gerbang Tol Cikampek Utama sampai Gerbang Tol Palimanan. 

"Pada Gerbang Tol Cikampek Utama, tercatat jumlah kendaraan melintas sebanyak 27.514 kendaraan. Sejak Kamis (13/8) total kendaraan menuju ke arah Trans Jawa sebanyak 30.208 kendaraan. Sementara pada Jumat (14/8) hingga kemarin sudah tercatat 45.104 kendaraan. Artinya, pada Jumat lalu ada kenaikan sebesar 64 % dibandingkan lalu lintas harian normal," katanya, Sabtu (15/8).

Budi memprediksi puncak arus mudik pada periode libur panjang ini ada 2 yaitu Jumat (14/8) dan Rabu (19/8) mendatang.

Baca juga : Puan Pintar Main Peran Di Senayan

Selain itu, kata Budi, arus lalu lintas di Tol Jakarta-Cikampek secara umum terpantau ramai lancar dan terkendali di kedua arah, baik arah Jakarta menuju Cikampek maupun arah Cikampek menuju Jakarta. Kecepatan rata-rata sekitar 60-80 km/jam. 

Kendaraan yang melintas di dominasi oleh kendaraan pribadi, bus, dan truk.

Sementara arus lalu lintas di Tol Layang Japek secara umum terpantau ramai lancar dan terkendali di kedua arah, baik arah Jakarta menuju Cikampek maupun arah Cikampek menuju Jakarta. 

Kecepatan rata-rata sekitar 60-80 km/jam. Kendaraan di dominasi oleh kendaraan pribadi, bus dan truk.

Baca juga : Ditjen PKH Kementan Berharap Pusvetma Jadi BLU Terbaik

"Dari hasil laporan di lapangan, terjadi perlambatan di sepanjang menjelang rest area KM 50 dan KM 57. Kedua rest area terlihat ramai oleh kendaraan pribadi. Arus lalin dari Jakarta menuju Bandung ramai  sedangkan yang menuju Cikampek lancar. Di Gerbang Tol Cikampek Utama terpantau lancar dan tidak ada antrian di kedua arahnya," ungkapnya.

Untuk mencegah kepadatan volume lalu lintas di sepanjang jalan tol, Ditjen Hubdat telah melakukan pembatasan operasional angkutan barang pada masa arus mudik dan arus balik. 

Pengalihan arus lalu lintas angkutan barang dari jalan tol menuju jalan arteri akan berlaku dalam periode arus mudik dan balik di Tol Jakarta-Cikampek. 

Selama arus mudik angkutan barang akan dikeluarkan di Gerbang Tol Cikarang Barat dan dapat masuk kembali di Gerbang Tol Palimanan. 

Baca juga : Satgas Patok Kematian Akibat Covid-19 Turun Di Bawah 1 Persen

Untuk arus balik, angkutan barang keluar di Gerbang Tol Palimanan IV dan dapat masuk kembali di Gerbang Tol Cikarang Barat

Pembatasan arus mudik berlaku pada 14 Agustus 2020 pukul 12.00 WIB hingga 15 Agustus 2020 pukul 12.00 WIB untuk periode HUT RI Ke-75 serta pada  19 Agustus 2020 pukul 12.00 WIB hingga 20 Agustus 2020 pukul 12.00 WIB untuk periode tahun baru Islam 1442 H. 

Untuk pembatasan arus balik berlaku pada 17 Agustus 2020 pukul 08.00 WIB sampai dengan 18 Agustus 2020 pukul 08.00 WIB serta tanggal 23 Agustus 2020 pukul 08.00 WIB sampai dengan 24 Agustus 2020 pukul 08.00 WIB.

"Dalam situasi libur panjang ini, saya mengimbau agar masyarakat tetap memperhatikan jam-jam ramai yang rawan kemacetan serta mengatur jadwal perjalanan agar tetap nyaman serta mengutamakan keselamatan saat berkendara," ucapnya. [KPJ]
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.