Dark/Light Mode

Ketua AAEI Nilai Harga Saham BRIS Bisa Capai Rp 2.800

Sabtu, 24 Oktober 2020 21:50 WIB
Ketua Umum AAEI, Edwin Sebayang
Ketua Umum AAEI, Edwin Sebayang

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Umum Asosiasi Analis Efek Indonesia (AAEI) Edwin Sebayang menilai, harga saham PT Bank BRISyariah Tbk (BRIS) saat ini belum mahal. 

Menurut hitungannya, harga wajar saham BRIS setelah merger sekitar Rp 1.900-an per lembar. 

"Jadi kejatuhan saham BRIS saat ini adalah suatu opportunity atau kesempatan untuk melakukan pembelian saham tersebut. Saya optimis kedepannya saham BRIS bisa mencapai minimal Rp 2.800-an," ujarnya. 

Baca juga : Riset I2: Nilai Rapor Kinerja Jokowi Di Media Capai 76 Dengan Catatan

Dia mencontohkan, PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) yang merupakan bank hasil merger empat bank, yakni Bank Exim, Bank Bumi Daya, Bapindo, dan Bank Dagang Negara pada 1999. 

Saat masuk bursa, mulai mencatatkan sahamnya di bursa efek pada 2003, harga saham hanya Rp 675 per saham. 

"Sekarang, harga saham BMRI sudah mencapai Rp 5.525," jelasnya.

Baca juga : Malas Olahraga Saat WFH, Badan Bisa Kaku Dan Ngilu

Data Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat, saham BRIS terkoreksi menyentuh level auto reject bawang (ARB) selama dua hari perdagangan berturut-turut, dampak dari harga cash offer (penawaran pembelian saham oleh pengendali bagi pemegang saham minoritas yang tidak setuju dengan merger bank syariah BUMN) saham BRIS yang hanya berada di kisaran Rp 781 per saham, pada Kamis (22/10). 

Harga Rp 781 per saham ini sendiri didapatkan dari valuasi harga wajar BRIS oleh Kantor Jasa Penilai Publik (KJPP) Suwendho, Rinaldy dan Rekan.

Sementara koreksi yang terjadi sejak awal perdagangan Kamis (22/10) yakni minus 6,81% menyentuh level auto reject bawah (ARB) di level Rp 1.300 per saham. 

Baca juga : Ketua KPI Sumatera Utara Wafat Karena Covid

Bahkan pada penutupan perdagangan kemarin, antrean saham BRIS yang menanti di level ARB di harga Rp 1.300 per unit sebanyak 1,22 juta lot atau senilai Rp 159 miliar. Adapun jelang penutupan sesi I pada Jumat, saham BRIS minus 3,46 % di level Rp 1.250 per saham. [KAL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.