Dark/Light Mode

Bangun Sarfas BBM dan Pipa Gas

Duet Bareng Pelindo I, Pertamina Penuhi Energi untuk Industri di Kuala Tanjung

Jumat, 4 Desember 2020 20:32 WIB
Bangun Sarfas BBM dan Pipa Gas Duet Bareng Pelindo I, Pertamina Penuhi Energi untuk Industri di Kuala Tanjung

 Sebelumnya 
Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati mengatakan, sebagai perusahaan negara yang mengelola energi nasional, Pertamina berkomitmen mendukung pemerintah dalam mendorong ekonomi wilayah Sumatera Utara dan sekitarnya. Dengan memasok kebutuhan energi di kawasan industri dan Pelabuhan Kuala Tanjung.

"Dengan rencana Kuala Tanjung sebagai kawasan industri dan pelabuhan hub internasional, maka diharapkan jumlah industri di Kuala Tanjung terus bertambah, sehingga permintaan kebutuhan gas juga meningkat," jelas Nicke.

Baca juga : Pertamina Gelontorkan Duit Rp 1,3M Untuk Bantuan Modal Usaha di Kabupaten Luwu

Untuk tahap awal, Pertamina akan membangun tangki BBM Bunker guna mendukung pengembangan bisnis bunker dan juga melayani kapal-kapal yang berlabuh di Terminal Multipurpose Kuala Tanjung dan sekitarnya.

Sebagai informasi, saat ini Provinsi Sumatera Utara telah dilayani lima terminal BBM (TBBM), yaitu Medan Group, Kisaran, Pematang Siantar, Sibolga, dan Nias.

Baca juga : Duet Bareng PLN, Pertamina Dirikan Indonesia Energy and Electricity Institute

Direktur Utama Pelindo 1 Dani Rusli Utama menilai kehadiran sarana dan fasilitas dermaga Pelabuhan Kuala Tanjung sangat berpotensi mendukung berdirinya TBBM, mengingat dermaga ini memiliki panjang 500 meter dan lebar 60 meter serta bisa disinggahi kapal raksasa sejenis Very Large Container Carrier (VLCC) dengan bobot 50.000 DWT.

"Kami mengucapkan terima kasih atas dukungan Pemerintah, atas kerjasama yang dibangun antara Pelindo 1 dan Pertamina untuk pembangunan tangki bunker BBM dan jalur pipa gas yang akan mengoptimalkan kinerja Kuala Tanjung Multipurpose Terminal menjadi pelabuhan masa depan Indonesia serta meningkatkan daya tarik Kuala Tanjung Industrial Estate untuk berinvestasi," papar Dani.

Baca juga : Tambah Pasokan di Bandung Raya dan Priangan Timur, Pertamina Pastikan Stok LPG 3 Kg Aman

Menurutnya, kerja sama ini merupakan langkah awal menjadikan Kuala Tanjung Port & Industrial Estate sebagai Indonesia's Logistic & Supply Chain hub. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.