Dark/Light Mode

Dipastikan Terbentuk Tahun Ini

Holding Hotel BUMN Mau Ngalahin Accor Dan Marriott

Minggu, 20 Juni 2021 05:40 WIB
Lima BUMN sepakati bentuk holding hotel BUMN. (Foto : BUMN).
Lima BUMN sepakati bentuk holding hotel BUMN. (Foto : BUMN).

 Sebelumnya 
Nantinya, menurut Tiko, akan dilaksanakan pergantian nama hotel BUMN secara menyelu­ruh. Dan hotel BUMN ke depan akan memiliki tiga brand khas. Yakni, untuk kelompok hotel bintang tiga atau budget hotel. Truntum, untuk hotel bintang empat. Dan Meru untuk brand bintang 5, yang salah satunya Hotel Merusaka-Nusa Dua.

Terdampak Covid-19

Baca juga : Pejabat BUMN Harus Siap Dipilih Dan Dicopot

Sementara, menghadapi ge­jolak tingginya kasus Covid-19, Iswandi mengaku sedikit banyak akan berdampak pada bisnis ho­tel secara keseluruhan. Termasuk hotel-hotel milik pemerintah.

“Pastilah berdampak. Kema­rin berharap bisa kembali nor­mal, tapi ternyata ada kenaikan kasus. Pasti akan turun lagi. Na­mun Juni ini (booking) banyak di Bali belum ada yang dibatalkan. Protokol kesehatan juga terus kami perketat,” katanya.

Baca juga : Berbagi Kegembiraan Lebaran Di Hongaria Dengan Opor Dan Ketupat

Menurut Iswandi, dia awal Juni 2021 tingkat keterisian atau okupansi hotel di bawah HIN mulai naik hingga 50 persen. Namun, karena meningkatnya Covid-19, dia memprediksi, trennya minggu depan akan mulai turun.

“Turunnya berapa kami tak bisa prediksi, karena kemungkinan bakal ada pembatalan. Seperti di Jakarta dan Bandung. Bali justru rendah. Karena orang-orang yang tadinya sudah di Bali memilih stay,” jelas Iswandi.

Baca juga : Jokowi Dipastikan Tak Mudik, Fadjroel Batalkan Tiket Pulkam

Untuk jangka panjang, Iswan­di enggan berspekulasi terkait target di tengah kondisi pande­mi. Dia sangat berharap, semoga kondisi ini cepat berlalu.

“Pada kondisi seperti ini, pembukuan perusahaan harus siap ka­lau ada penurunan,” katanya. [DWI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.