Dark/Light Mode

Satgas Ramadhan dan Idul Fitri

Pertamina MOR I Siagakan Kebutuhan BBM, Elpiji, dan Avtur

Kamis, 2 Mei 2019 17:48 WIB
Satgas Ramadhan dan Idul Fitri Pertamina MOR I Siagakan Kebutuhan BBM, Elpiji, dan Avtur

RM.id  Rakyat Merdeka - Satuan tugas Ramadhan dan Idul Fitri (Satgas Rafi) Pertamina Marketing Operation Region (MOR) I mulai siaga menyiapkan kebutuhan BBM, elpiji dan avtur. Diprediksi, ada kenaikan kebutuhan BBM dan elpiji. Sementara untuk avtur, masih terdampak penurunan jumlah penerbangan.

"Kami memprediksi adanya kenaikan kebutuhan BBM di Sumatera Barat (Sumbar) sebesar 25 persen. Sedangkan kebutuhan Biosolar, diprediksi turun 15 persen akibat pembatasan operasional kendaraan industri," terang Unit Manager Communication & CSR MOR I, Roby Hervindo, dalam acara silaturahmi bersama wartawan, Selasa (30/4).

Ditambahkan, Pertamax Turbo dan Pertamax diprediksi meningkat sebesar 275 dan 14 persen. Sementara konsumsi Premium, diperkirakan turut meningkat 26 persen atau sebesar 1.700 kilo liter (KL) per hari.

Baca juga : Bandara NYIA Segera Operasi, Pertamina Siapkan Pasokan Avtur

Meski konsumsi Biosolar diprediksi menurun 17 persen, Pertamina Dex dan Dexlite justru meningkat masing-masing 1788 persen dan 49 persen. "Untuk mengantisipasi peningkatan konsumsi, kami menyiapkan SPBU kantong di 8 lokasi di Sumbar. Di antaranya di SPBU Kabupaten Agam dan Lima Puluh Koto," ujar Roby.

Selain itu, Pertamina MOR I juga menyiagakan dua SPBU Modular di jalur tol Medan - Bukittinggi. Di sisi elpiji, lanjut Roby, Satgas Rafi mengestimasi penambahan konsumsi elpiji 3 kg subsidi sebesar 11 persen. Atau setara 114 ribu tabung per hari untuk Sumbar.

Penambahan konsumsi pun diperkirakan terjadi pada elpiji non subsidi seperti Bright Gas. Konsumsinya diestimasi sebesar 8.546 tabung per hari, atau meningkat 9 persen. Depot, agen, dan pangkalan elpiji akan tetap melayani konsumen meski di hari libur. Di samping itu, disiapkan cadangan pasokan dan operasi pasar jika diperlukan.

Baca juga : Antisipasi Lonjakan BBM Lebaran, Pertamina Siapkan Satgas Rafi

Adapun untuk kebutuhan avtur, diperkirakan terjadi peningkatan konsumsi sebesar 5 persen pada H-4 hingga H-2 lebaran. Pada saat arus balik di H+2 sampai H+3 lebaran, diprediksi ada peningkatan serupa. Namun secara keseluruhan, konsumsi avtur Januari hingga Mei 2019 mencatat penurunan sebesar 21 persen. Hal ini disebabkan oleh berkurangnya jumlah penerbangan dari maskapai.

"Kami mengimbau masyarakat untuk membeli BBM di SPBU dan elpiji di pangkalan resmi Pertamina, dengan harga standar. Stok tersedia mencukupi, karena rata-rata ketahanan stok mencapai lebih dari 20 hari," ujar Roby.

Pertamina juga membuka layanan pengaduan dan informasi masyarakat yang dibuka 24 jam, melalui Call Center Pertamina 135. Masyarakat yang membutuhkan informasi seputar produk-produk Pertamina seperti BBM, LPG dan Pelumas atau ingin melaporkan kondisi BBM dan LPG di satu wilayah, dapat menghubungi nomor telepon 135.

Baca juga : Bengkulu Banjir, Pertamina Optimalkan Pendistribusian Energi

Akses lainnya juga terbuka 24 jam melalui channel media sosial @pertamina baik di Twitter, Facebook, Instagram, Youtube, serta Linkedin. Informasi lengkap bisa juga mengakses situs www.pertamina.com, atau download aplikasi MyPertamina. [HES]

 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.