Dark/Light Mode

Mas Menteri: Perkuat Kolaborasi Untuk Transformasi Pendidikan Lebih Baik

Jumat, 28 Oktober 2022 16:29 WIB
Foto: Ist.
Foto: Ist.

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim melantik pemimpin dan pimpinan perguruan tinggi negeri, pejabat pimpinan tinggi pratama, administrator, pengawas, dan pejabat fungsional di lingkungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) di Gedung A Lantai 3 Kantor Kemendikbudristek.

Dalam sambutannya, Mendikbudristek menjelaskan bahwa memasuki tahun ketiga, gerakan Merdeka Belajar sudah meluncurkan 22 episode kebijakan dan telah banyak menghasilkan transformasi besar di dunia pendidikan, khususnya di perguruan tinggi.

Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) telah mengubah cara belajar mahasiswa yang terbatas mendengarkan kuliah di ruang kelas menjadi petualangan di dunia nyata dengan tantangan-tantangan yang melatih kemampuan mahasiswa untuk berpikir kritis dan kreatif dalam memecahkan masalah.

“Sejauh ini sudah ada 123.000 mahasiswa dari 2600 perguruan tinggi di Indonesia yang mendapatkan pengalaman belajar di luar kampus dan lebih dari 2700 mitra industri yang telah berpartisipasi dalam program-program MBKM. Ke depan, tentunya kita harus makin menguatkan kolaborasi yang berjalan baik ini,” kata Nadiem, seperti keterangan yang diterima RM.id, Jumat (28/10).

Baca juga : Menteri Siti Dorong Konsep Ekonomi Biru Untuk Warga Pesisir

Pada kesempatan ini, Mendikbudristek berpesan kepada pimpinan perguruan tinggi negeri yang dilantik untuk semakin mendorong transformasi pendidikan di kampus masing-masing.

“Hilangkanlah sekat-sekat yang membatasi kolaborasi antara para mahasiswa dan dosen dan kita mendapatkan kesempatan yang semakin besar untuk berinovasi,” pesan Nadiem.

Adapun pemimpin perguruan tinggi negeri yang dilantik untuk periode tahun 2022-2026 adalah Martono sebagai Rektor Universitas Negeri Semarang dan Anter Venus sebagai Rektor Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta.

Kemudian, Mohammad Irhas Effendi sebagai Rektor Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Yogyakarta, serta Akhmad Fauzi sebagai Rektor Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur.

Baca juga : INSIGHT Gelar Program Bantuan Sosial Dan Pendidikan di Riau

Lalu, Abdunnur sebagai Rektor Universitas Mulawarman, Marwansyah sebagai Direktur Politeknik Negeri Bandung, Riyadi Purwanto sebagai Direktur Politeknik Negeri Cilacap.

Berikutnya Oyok Yudiyando sebagai Direktur Politeknik Negeri Subang, dan Ilyas Mansyur sebagai Direktur Politeknik Negeri Ujung Pandang.

Nadiem berpesan kepada Murhadi yang dilantik sebagai Wakil Rektor Bidang Akademik, Universitas Lampung.

”Selalu tekankan kepada seluruh warga kampus tentang pentingnya menjaga integritas akademik perguruan tinggi sebagai nilai mendasar dari moralitas keilmuan dan tata kelola akademik yang akuntabel dan objektif,” imbau eks CEO GoJek Indonesia ini. 

Baca juga : Basarah: Deklarasi Bandung Dukung Peran Perempuan Di Arena Politik

Berikutnya, kepada Abdurrahman yang dilantik sebagai Wakil Direktur Bidang Akademik Kemahasiswaan dan Alumni pada Program Pascasarjana Universitas Lampung, Nadiem memintanya membantu Direktur Pascasarjana dalam menjaga relevansi antara pembelajaran, penelitian, dan pengabdian masyarakat antara kebutuhan dunia nyata dengan mengedepankan problem-based learning.

Kemudian, kepada Sunyono yang dilantik sebagai Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Universitas Lampung, Nadiem berpesan untuk bertanggung jawab untuk memastikan kegiatan akademik di FKIP Unila mengacu pada nilai-nilai yang diwariskan oleh Ki Hajar Dewantara.

"Dengan begitu, lulusan FKIP Unila akan menjadi calon pendidik yang selalu menjadikan kebutuhan murid sebagai prioritas utama," tuturnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.