Dark/Light Mode

BP2MI Serahkan Nama Mafia Kakap Pengirim PMI Ilegal Ke Mahfud

Selasa, 27 Juni 2023 09:21 WIB
Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran BP2MI Benny Rhamdani mengajak semua pihak untuk memerangi mafia Pekerja Migran Indonesia PMI. (Foto: Ist)
Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran BP2MI Benny Rhamdani mengajak semua pihak untuk memerangi mafia Pekerja Migran Indonesia PMI. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Kepala Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Benny Rhamdani mengatakan, pihaknya telah menyerahkan lima nama mafia besar pengirim Pekerja Migran Indonesia (PMI) ilegal di Batam kepada Menko Polhukam Mahfud MD.

"Khusus yang lima pemain lama di Batam yang kategori bandar besar, namanya sudah kita serahkan ke Pak Mahfud dan sudah diserahkan ke kepolisian," kata Benny usai melepas keberangkatan 211 PMI skema G to G ke Korea Selatan, di Hotel Peninsula, Jakarta, Senin (26/6) 

Baca juga : Perjalanan Pertamina Mencari Energi Hingga Ke Gurun Sahara

Benny berharap, lima nama bandar besar tersebut sudah bisa ditindaklanjuti dalam beberapa bulan mendatang oleh Polri. "Kita tunggu dalam bulan ini atau bulan depan," tambahnya. 

Ia juga memuji kinerja Polri yang berhasil menetapkan 623 tersangka kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO). Di mana di antaranya juga terkait pengiriman PMI secara ilegal.

Baca juga : BP2MI Gagalkan Pemberangkatan 28 PMI Ilegal Ke Malaysia

"Dengan dibentuknya satgas TPPO dibawah komando langsung Kapolri terbukti efektif untuk mencegah keberangkatan PMI secara ilegal, dan selanjutnya menangkap orang yang memberangkatkan PMI secara ilegal," ungkap politisi partai Hanura itu.

Benny menyebut penangkapan bandar besar berawal  dengan ditangkapnya kaki tangan atau anak buah dari bandar tersebut. "Seret semua mereka, pasti mereka akan nyanyi kok. Mereka ini kan hanya kaki tangan, hanya calo. Pasti mereka akan nyanyi, siapa yang membiayai mereka. Siapa bandar di atas mereka, siapa tekong mereka," tegas dia. 

Baca juga : Palang Merah Indonesia Minta Akronim PMI Diganti, Ini Kata Bos BP2MI

Sebelumnya Kepala BP2MI Benny Rhamdani melepas pemberangkatan 211 PMI ke Korea Selatan skema G to G di Hotel Peninsula, Jakarta, Senin (26/6). Dalam acara pelepasan tersebut, Benny juga sempat memberi himbauan atau wejangan kepada para PMI untuk menunjukan sikap orang Indonesia sejati. 

"Tadi kita sampaikan pesan kesan ke mereka untuk tetap menjadi Indonesia, dengan cara bekerja di negara lain dengan disiplin, patuhi perjanjian kerja yang sudah mereka tanda tangani, tunjukan kita punya attitude dengan perilaku yang baik ya, dengan harga diri," pesan Benny.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.