Dark/Light Mode

Peringati Hari Otsus Papua

Mendagri: Jangan Korupsi!

Kamis, 23 November 2023 07:30 WIB
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian dalam acara Peringatan Hari Otsus ke-22 di Kantor Wali Kota Sorong, Kota Sorong, Papua Barat Daya, Rabu (22/11/2023). (Foto: Puspen Kemendagri)
Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian dalam acara Peringatan Hari Otsus ke-22 di Kantor Wali Kota Sorong, Kota Sorong, Papua Barat Daya, Rabu (22/11/2023). (Foto: Puspen Kemendagri)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tito Karnavian meminta peringatan Hari Otonomi Khusus (Otsus) menjadi bahan evaluasi besar-besaran, agar secara bertahap masyarakat Papua sejajar dengan wilayah lainnya di Indonesia.

Tito mengatakan, di satu sisi, banyak kelebihan yang diberi­kan Otsus berupa kewenangan-kewenangan termasuk keberpi­hakan kepada orang asli Papua. Namun, di sisi lain, ada hal yang dinilai belum maksimal.

“Ada anggaran cukup besar yang harus dibuat efektif dan efisien termasuk dana Otsus 2 persen dari Dana Alokasi Umum (DAU) nasional,” kata Tito dalam Peringatan Hari Otsus ke-22 di Kantor Wali Kota Sorong, Kota Sorong, Papua Barat Daya, Rabu (22/11/2023).

Baca juga : Pesan Christina Aryani Ke Panglima TNI Baru: Jangan Terpengaruh Tekanan Politik

Eks Kapolri ini mencontoh­kan, Kabupaten Mimika yang mendapatkan alokasi anggaran sebesar Rp 6 triliun dengan jumlah penduduknya 200 ribu

“Tapi kenapa masih banyak yang miskin? Itu artinya ada mismanajemen. Saya tidak menyalahkan Pemerintah Dae­rah semua,” ungkapnya.

Padahal, kata Tito, Pemerintah Pusat banyak sekali melakukan program yang tersebar di kemen­terian/lembaga untuk pengem­bangan Papua.

Baca juga : Lestari Ajak UID Foundation Pangkas Kesenjangan Sosial

Menurutnya, butuh leader­ship yang berhadapan langsung dengan masyarakat.

“Gunakan betul setiap rupiah untuk kepentingan masyarakat demi meningkatkan taraf hidup. Jangan korupsi lah,” tegasnya.

Selain itu, Tito memperingat­kan, banyak pemimpin daerah di Papua yang terlena terhadap kekayaan sumber daya alam yang dimiliki Bumi Cenderawasih.

Baca juga : Anwar Usman Sakit

Dia membandingkan dengan Singapura yang tidak memiliki Sumber Daya Alam (SDA) me­limpah, tapi bisa tetap melompat.

“Jangan kita hanya terlena dengan SDA yang melimpah di Papua. Kalau SDM-nya hebat dan unggul, anak-anak mudanya jago dan banyak sekali yang pintar, itu akan membuat Papua akan jauh melompat. Itu harapan kita,” katanya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.