Dark/Light Mode

Ceritakan 13 Kali Groundbreaking

Jokowi Rayu Brunei Investasi Di IKN

Senin, 15 Januari 2024 08:20 WIB
Presiden RI Joko Widodo menemui investor Brunei Darussalam di Bandar Seri Begawan pada Sabtu (13/1/2024). (ANTARA/HO-KBRI Bandar Seri Begawan)
Presiden RI Joko Widodo menemui investor Brunei Darussalam di Bandar Seri Begawan pada Sabtu (13/1/2024). (ANTARA/HO-KBRI Bandar Seri Begawan)

RM.id  Rakyat Merdeka - Setelah dari Vietnam, Presiden Jokowi melanjutkan kunjungan kenegaraan ke Brunei Darussalam pada Sabtu (13/1/2024). Di negeri berjuluk petro dolar itu, Jokowi tak lelah promosi proyek pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara di Kalimantan Timur. Kepada para pengusaha Brunei, Jokowi pamer sudah melakukan 13 kali groundbreaking di IKN.

Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 yang ditumpangi Jokowi tiba di Bandar Udara Brunei, Bandar Seri Begawan pada Sabtu (13/1/2024) pagi. Dari sana, Jokowi langsung menuju tempatnya bermalam dan melanjutkan kegiatannya esok hari. Saat tiba di tempat tersebut, Jokowi tampak disambut oleh masyarakat, penampilan tari merak, hingga anak-anak yang bernyanyi.

Baca juga : Jokowi Ajak Vietnam Ikut Berinvestasi Di IKN

Di Bandar Seri Begawan, Jokowi memulai agenda dengan menghadiri pertemuan bisnis, Sabtu (13/1/2024) malam. Pertemuan Presiden dengan sejumlah pengusaha Brunei yang tergabung dalam (konsorsium investor) digelar di Assarraa Guest House. Dalam kesempatan tersebut, Jokowi memaparkan potensi investasi dan rencana pemerintah dalam membangun IKN.                                                                                                                        

“Saya ingin bercerita mengenai Ibu Kota Nusantara. Ini adalah agenda strategis Indonesia dan bagian dari misi Indonesia Emas 2045 yang telah disetujui oleh parlemen, dibuat undang-undangnya yang disetujui 93 persen suara,” kata Jokowi, mengawali presentasi.

Baca juga : Kenaikan Harga Sembako Di Akhir Tahun Sedikit Pengaruhi Inflasi Di Jakarta

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menyampaikan, pemerintah akan membangun IKN sebagai kota hutan yang pintar dengan 70 persen wilayahnya sebagai area hijau dan 80 persen transportasi merupakan transportasi publik yang berbasis energi hijau. “Ini adalah komitmen untuk terus menjaga Pulau Kalimantan–Borneo–sebagai paru-paru dunia yang memberikan manfaat yang nyata bagi masyarakat, juga menciptakan magnet ekonomi baru,” tuturnya.

Lebih jauh, Presiden Jokowi menyampaikan progres pembangunan inti yang telah mencapai 70 persen dan ditargetkan selesai pada pertengahan tahun 2024. Selain itu, saat ini juga telah banyak investasi yang masuk. Hal ini ditandai dengan pembangunan infrastruktur yang dimulai dengan peletakan batu pertama atau groundbreaking.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.