Dark/Light Mode

Cetak Siswa Unggul

Jokowi Minta Sekolah Juga Jadi Safe House

Minggu, 3 Maret 2024 07:30 WIB
Presiden Jokowi saat Pembukaan Kongres XXIII Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Tahun 2024, di Jakarta, Sabtu (2/3/2024). (Foto: BPMI Setpres)
Presiden Jokowi saat Pembukaan Kongres XXIII Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Tahun 2024, di Jakarta, Sabtu (2/3/2024). (Foto: BPMI Setpres)

 Sebelumnya 
“Saya tidak pernah bosan mengingatkan Indonesia punya peluang untuk loncat menjadi negara maju dalam bonus de­mografi. Hati-hati jangan sampai kita terjebak di dalam middle income rate,” tutur Jokowi.

Presiden juga mendorong para guru untuk berkontribusi pada peningkatan kemampuan siswa di sekolah.

Dia menceritakan, negara-negara di Amerika Latin sudah diberi kesempatan untuk lompat menjadi negara maju pada tahun 1950-1970. Namun, kesempa­tan itu tidak mereka gunakan dengan baik.

Baca juga : KPU Klaim Tak Terganggu Tahapan PSU Jalan Terus

“Jangan sampai kita seperti itu,” ingatnya.

Sementara Ketua Umum PGRI Unifah Rosyidi menegaskan, sekolah memang harus menjadi zona yang nyaman bagi semua pihak. Hal itu merupakan merupakan syarat bagi terjadinya proses pembelajaran yang baik.

“Kami jelas sejak dulu, kita harus bebas dari perundungan. Perundungan kepada siswa, juga kepada guru,” ujarnya.

Baca juga : Sespri Iriana Pilih Jalur Partai Politik

Namun, dia menilai, kemen­terian terkait seharusnya ikut terlibat dalam mencegah kasus bullying di sekolah. Guru hanya bisa mengimbau secara moral.

“Jadi kepada direktorat ter­kait, bagaimana ada mekanisme supaya lebih terbuka,” ucapnya.

Tak hanya persoalan bullying, Unifah juga mendorong Peme­rintah menyediakan sekolah, fasilitas, dan sumber belajar yang bermutu, tapi tanpa membebani guru dengan administrasi.

Baca juga : Angka Backlog Makin Tinggi

Kemudian, PGRI juga mende­sak Pemerintah menjalankan kebijakan kesejahteraan guru, perlindungan guru, pemenuhan kekurangan guru mulai dari PAUD hingga SMA/SMK/MA, serta tanpa dikotomi guru negeri dan swasta.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.