Dark/Light Mode

Pimpin Rakor, Menko PMK Ingatkan Para Menteri Gotong Royong

Kamis, 31 Oktober 2019 13:04 WIB
Menko PMK Muhadjir Effendy memimpin rakor di Kantor PMK, Kamis (31/10). (Foto: DNU/Rakyat Merdeka)
Menko PMK Muhadjir Effendy memimpin rakor di Kantor PMK, Kamis (31/10). (Foto: DNU/Rakyat Merdeka)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menko Pemberdayaan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy menginstruksikan, kepada seluruh kementerian dan lembaga yang berada di bawah naungannya, untuk saling bekerjasama dalam mewujudkan pembangunan nasional sesuai arahan Presiden Jokowi.

“Visi dan misi presiden sudah jelas, yaitu mempercepat pembangunan nasional guna terwujudnya Indonesia maju berdaulat secara politik, mandiri secara ekonomi dan berkebudayaan yang berlandaskan gotong royong," kata Muhadjir dalam paparannya saat rapat Koordinasi Percepatan Pencapaian Visi Misi Presiden dan RKP 2020 di Ruang Heritage Kemenko PMK, Kamis (31/10).

Oleh sebab itu, Eks Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) tersebut mendorong terwujudnya sinergitas antar kementerian dan lembaga, dalam menyelesaikan seluruh permasalahan. Termasuk ketika memilih dan mengklasifikasi program strategis dalam mewujudkan pembangunan nasional, dan kesejahteraan bagi masyarakat.

Baca juga : Komentar Media Asing Soal Menteri Prabowo Hingga Nadiem

"Kita tidak mungkin bisa bekerja sendiri-sendiri. Seperti kata Presiden kita harus gotong royong. Para sekretaris menteri dan para deputi juga harus proaktif. Kalau bisa jangan  menunggu program Bappenas, tetapi lebih dulu buat program yang sesuai dengan keinginan Bappenas," ujarnya.

Di kesempatan itu, Muhadjir sempat meminta Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Menteri PPPA) I Gusti Bintang Puspayoga tak berkecil hati dalam menjalankan tupoksinya. Sebab, walau hanya berperan sebagai kementerian teknis, sementara urusannya melekat hampir di semua kementerian, Muhadjir berjanji akan memprioritaskan semua kegiatan yang bakal dijalankan.

"Saya juga yakin, kalau kita bantu Bu Bintang, kita pasti dapat pahala yang besar. Untuk itu saya akan memberi perhatian khusus kepada Kementerian PPPA, agar segala program dan kegiatannya yang dijalankan bisa menghasilkan sesuatu seperti yang kita harapkan bersama," tegasnya.

Baca juga : Jokowi Minta Sri Mulyani Jadi Menteri Keuangan Lagi

Sebelumnya, Menteri PPPA dalam pemaparannya sempat mengeluh soal adanya aturan yang membatasi kewenangan institusinya. Seperti dalam aturan organisasi Kementerian negara dan perpres 29.

"Harapan kami dalam menjalankan tugas sangatlah sangat besar. Tapi aturan yang berlaku membuat kami tidak bisa berbuat banyak. Karena itu saya harap Pak Menko, dan menteri lain untuk terus mendukung apa yang kami wacanakan," kata Bintang.

Sebagai informasi, para menteri yang turut hadir adalah Mendikbud Nadiem Makarim, Menag Fachrul Razi, Menpora Zainuddin Amali, Menteri Sosial Juliari Batubara, Wamenag Zainut Tauhid, dan Kepala BNPB Doni Monardo. [DNU]

Baca juga : Perpisahan Kabinet Mengharukan dan Menghibur, Jokowi Kehilangan JK

 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.