Dark/Light Mode

PUPR Bangun Rusus Mantan Anggota OPM

Senin, 14 Januari 2019 11:48 WIB
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono (tengah) saat menjelaskan Rusus yang dibangun Kementerian PUPR  merupakan rumah tipe 36 yang telah dilengkapi meubelair dan prasarana sarana dan utilitas (PSU) . (Foto: Twitter @Kementrian PUPR)
Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono (tengah) saat menjelaskan Rusus yang dibangun Kementerian PUPR merupakan rumah tipe 36 yang telah dilengkapi meubelair dan prasarana sarana dan utilitas (PSU) . (Foto: Twitter @Kementrian PUPR)

RM.id  Rakyat Merdeka - Selain Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR), pembangunan Rumah Khusus (Rusus) yang digagas PUPR di kawasan perbatasan dan pulau terpencil di Provinsi Papua juga diperuntukkan bagi pemuka agama/adat, masyarakat yang terimbas konflik, petugas, tenaga pendidikan dan kesehatan yang bertugas di daerah perbatasan. 

“Bahkan bekas anggota OPM juga dapat Rusus,” kata Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono. Rusus yang dibangun Kementerian PUPR pada umumnya merupakan rumah tipe 36 yang telah dilengkapi meubel, air dan prasarana sarana dan utilitas (PSU) seperti jalan lingkungan, drainase, listrik dan air. 

Baca juga : PSSI Berantas Kasus Pengaturan Skor

Kondisi tersebut, diharapkan dapat meningkatkan kenyamanan penghuni. Secara nasional pembangunan Rusus oleh Kementerian PUPR periode 2015-2018 sebanyak 22.358 unit. 

“Tahun 2019, pembangunan Rusus ditargetkan sebanyak 3.230 unit,” kata Basuki. Bernard Sie salah satunya, pria berusia 62 tahun itu penghuni Rusus di Kampung Skow, Distrik Muara Tami, Kota Jayapura mengaku bahagia bisa tinggal di tanah kelahirannya di Papua dengan menempati rumah yang dibangun Pemerintah. 

Baca juga : Segera, Masukkan OSO Dalam DCT Anggota DPD!

Rusus yang ditempatinya merupakan salah satu dari 50 unit Rusus yang dibangun Kementerian PUPR melalui Ditjen Penyediaan Perumahan pada tahun 2015. “Saya bahagia karena Pemerintah memberikan pelayanan untuk membuat kehidupan masyarakat lebih baik. Harus saya katakan, Pemerintah Indonesia salah satu yang terbaik dari banyak negara yang saya tahu,” kata Bernard yang tinggal bersama istri dan 8 orang anaknya. 
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.